SEMUSIM PERSAHABATAN SEUMUR INGATAN
Sunday, December 6, 2009
Wednesday, December 2, 2009
SEHARI DIPERTUNJUKAN LIMA LANGKAWI
2 Dis 2009, Seawal jam 4.30 pagi dengan semangat ingin melihat pertunjukan udara dan maritim di Langkawi telah mengejutkan saya dari tidur untuk satu perjalanan ke Pulau langkawi. Manakala jam 5 pagi saya telah bergegas ke Cawang Pergerakan Udara untuk pelepasan. Lebih kurang jam 6.50 pagi baru pesawat charlie 130 sampai dari Subang dan membawa kami ke lapangan terbang Langkawi. Walaubagaimanapun, malangnya seramai 15 orang anggota TUDM kuantan tidak dapat bersama-sama kami dalam perjalanan ini kerana terlebih muatan penumpang. Kira-kira jam 8.00 pagi kami sampai ke Langkawai dengan tidak sempat mendengar taklimat daripada sekretariat disana kerana kesibukan pihak mereka. namun jam 8.30 pagi kami sempat hadir program TUDM bersamamu TV3 dengan Panglima Tentera Udara sebagai jemputan. Lawatan ke gerai-gerai pameran begitu mengujakan dengan penyertaan yang terdiri daripada syarikat-syarikat pertahanan dari dalam dan luar negara disamping gerai pameran daripada pihak TUDM sendiri.
kira-kira jam 10 pagi, pertunjukan udara bermula dengan aksi pertama oleh pesawat MIG 29N oleh tim daripada 17/19 sqn. Kemudian diikuti dengan pesawat sukhoi, aermacci, apachee Longbow serta pesawat-pesawat yang lain.
Dalam kesibukan itu sempat jua saya membeli belah di pekan Kuah dengan membeli beberapa buah tangan seperti coklat serta beberapa cenderahati untuk keluarga. Disebelah petang pula kami sempat ke Awana Porto Malai untuk melihat beberapa buah kapal perang termasuk kapal selam scorpene yang berlabuh disana. Sehingga jam 1830 petang kami telah bergerak pulang ke Kuantan dan tiba lebih kurang jam 1940 malam.
Menonton pameran yang hadir 2 tahun sekali ini sememangnya amat dinantikan oleh seluruh rakyat malaysia, namun apa yang nyata kali ini, dilihat pameran kali ini agak kurang meriah kerana kurangnya penyertaan pesawat-pesawat udara yang amat dinantikan seperti kumpulan akrobatik red arrow, thunderbirds dan banyak lagi. Lebih -lebih lagi pertunjukan udara kali ni lebih kepad persembahan pesawat solo yang kurang mengujakan. Walau apapun sebagai rakyat Malaysia saya rasa agak bertuah kerana malaysia tidak pernah terlepas menganjurkan pertunjukan ini walaupun keadaan ekonomi yang kurang stabil. Saksikan beberapa bingkisan daripada sana.
Monday, November 30, 2009
KIAMAT 2012... ATAU SATU AGENDA -SAMBUNGAN
Saat tibanya hari kiamat atau hari akhir adalah suatu persoalan yang dipegang sendiri dan hanya diketahui oleh Allah swt. Jadi tidak seorang makhluk pun yang dapat mengetahuinya, baik dari kalangan nabi atau rasul, maupun malaikat yang sangat dekat hubungannya dengan Allah Taala. Semua tidak ada yang mengetahui bila datangnya waktu itu. Allah Taala dalam hal ini berfirman, “Sesungguhnya di sisi Allah sajalah ilmunya untuk mengetahui saat tibanya hari kiamat. Allah pula yang menurunkan hujan dan yang mengetahui apa yang ada di dalam rahim ibu.” (Q.S. Luqman:34)
Para sahabat di zaman Rasulullah saw. dahulu pun sudah sama menginginkan untuk mengetahui persoalan yang pelik ini. Mereka bertanya kepada beliau, bahkan ada yang bersikap sangat mendesak, tetapi Allah Taala memberi perintah kepada baginda agar hal itu dikembalikan saja semata-mata kepada Allah belaka. Ringkasnya hanya Allah Taala Yang Maha Esa yang mengetahui tibanya masa itu. Allah Taala berfirman, “Kepada Allah jualah dikembalikan pengetahuan saat tibanya hari kiamat itu.” (Q.S. Fushshilat:47)
Soal jawab mengenai hari tibanya hari kiamat pun tercatat dalam lembaran Alquran, sebagaimana firman-Nya, “Orang-orang sama bertanya kepadamu (hai Muhammad) tentang sa'ah (hari kiamat), bila datangnya? Katakanlah, ‘Pengetahuan tentang sa'ah adalah di sisi Tuhanku, tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktunya selain dari Tuhan. Berat sekali mengetahuinya bagi para penghuni langit dan bumi. Ia tidak akan datang padamu semua melainkan dengan cara yang tiba-tiba saja’. Mereka bertanya pula padamu, seolah-olah engkau dapat menerangkannya. Katakanlah, ‘Pengetahuan tentang sa'ah adalah di sisi Tuhan, tetapi kebanyakan manusia memang tidak mengetahui’.” (Q.S. Al-A'raf:187)
Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a. bahawa Nabi saw. bersabda, “Kunci kegaiban ada lima perkara tidak ada yang dapat mengetahuinya kecuali Allah sendiri, yaitu bahwa di sisi Allah sajalah pengetahuan waktu tibanya hari kiamat, Allah pula yang mengetahui waktu turunnya hujan, Allah saja yang mengetahui apa yang ada di dalam rahim, tidak seorang pun mengetahui apa yang akan dikerjakan esok hari dan tidak seorang pun yang mengetahui di bumi mana ia akan meninggal dunia.”
Dalam tafsir Imam Alusi berkata, “Allah swt. sengaja merahasiakan urusan datangnya hari kiamat karena adanya hikmah syariat dalam hal itu, sebab dengan merahasiakannya, maka akan menyebabkan seseorang lebih memperhatikan ketaatan terhadap Allah dan lebih menghindarkan diri dari perbuatan maksiat. Ini adalah bagaikan merahasiakan saat tibanya ajal (kematian) yang khusus bagi setiap manusia. Tujuannya adalah sebagaimana di atas pula.” Jika ada yang berkata bahwa hikmah pengaturan alam ini pun dimaksudkan sedemikian pula, maka pendapat semacam ini rasanya tidak terlalu jauh dari kebenaran.
Melihat lahir ayat-ayat yang ada, terang bahwa Rasulullah saw. sendiri tidak mengetahui secara pasti bila tibanya hari kiamat. Memang beliau hanya memberikan tanda-tanda tentang sudah dekat saatnya bahkan beliau memberitahukan pula bahwa dengan diutusnya baginda sendiri sudah merupakan salah satu tanda dekat tibanya saat itu. Dalam sebuah hadis yang dikeluarkan oleh Tirmizi dan dianggap sebagai hadis sahih dari Anas r.a. Rasulullah saw. bersabda, “Saya diutus dan jarak waktu antara saya diutus dengan tibanya hari kiamat adalah seperti dua buah jari ini.” (Beliau menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya).
Disebutkan pula dalam sahih Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar r.a. dari Rasulullah saw., sabdanya, “Jarak waktumu dengan hari kiamat, dibanding dengan waktu-waktu bagi umat-umat yang sebelummu adalah seperti antara salat asar dengan terbenamnya matahari.”
Perihal penghabisan dari kehidupan di dunia, sama sekali tidak terdapat sebuah hadis pun yang sahih yang kiranya dapat digunakan sebagai pegangan. Ibnu Hazmin berkata, “Kita kaum muslimin tidak dapat memberikan ketentuan dengan menggunakan hitungan yang biasa kita kenal di dunia ini. Apabila ada orang yang mengklaim bahwa lamanya ada tujuh ribu tahun atau lebih atau kurang dari itu, maka orang yang berkata demikian, benar-benar telah mengemukakan sesuatu yang tidak ada keterangannya sama sekali dari Rasulullah saw. Sebabnya ialah karena dari beliau sendiri tidak pernah ada sebuah kata pun yang sahih mengenai hal itu, bahkan yang benar ada dari beliau adalah kebalikan atau yang berlawanan dari adanya ketentuan tadi. Oleh karena itu kita harus menetapkan saja bahwa dunia ini mempunyai suatu masa yang tertentu yang hanya diketahui oleh Allah Taala sendiri. Dalam hal ini Allah Taala berfirman, ‘Aku (Allah) tidak mempersaksikan kepada mereka mengenai penciptaan langit dan bumi, bahkan tidak pula mengenai penciptaan diri mereka sendiri’.” (Q.S. Al-Kahf:51)
Rasulullah saw. juga bersabda, “Tidaklah kamu semua jika dibandingkan dengan masa-masa umat yang sebelummu itu, melainkan hanya sebagai sehelai rambut putih di kulit lembu yang hitam atau sebagai sehelai rambut hitam di kulit lembu yang putih (maksudnya sebentar sekali).” Ini adalah suatu perumpamaan, maka bagi seseorang yang memikirkan hal dengan tenang serta mengetahui kadar pemeluk agama Islam dan disesuaikan pula dengan masa kemakmuran dunia yang ada di tangan mereka, tentu ia dapat mengambil kesimpulan bahwa dunia ini benar-benar mempunyai masa yang tidak dapat diketahui oleh siapa pun. Satu-satunya yang mengetahui hanyalah Allah swt.
Demikian pula apa yang disabdakan Rasulullah saw. bahwa waktu antara diutusnya beliau dengan waktu datangnya hari kiamat diumpamakan sebagai letak dua jarinya yang berdekatan yakni jari telunjuk dan jari tengah. Sewaktu menunjukkan beliau merapatkan letak dua jari tersebut. Dalil agama sudah jelas bahwa tibanya hari kiamat tidak dapat diketahui dengan pasti dan yang mengetahui hanyalah Allah Taala belaka. Jadi benarlah bahwa Rasulullah saw. dengan memberikan perumpamaan sebagaimana di atas, dengan maksud memberitahukan sangat dekatnya waktu itu, oleh sebab kedua jari beliau dirapatkan bukan direnggangkan jarak antara yang sebuah dengan yang lainnya. Sebabnya ialah andaikata demikian tujuannya, tentu dapat diambil kesimpulan berapa jarak yang ada antara kedua jari yang terlonggar atau dengan menyesuaikan panjang jarinya. Dengan mengukur demikian, tentu dapat dipastikan bila waktu tibanya hari kiamat itu. Tetapi perkiraan yang semacam itu pasti batal dan salah sama sekali. Lagi pula, jika ketentuan demikian ditemukan, tentu perumpamaan masa antara umat-umat dahulu dengan zaman kita sekarang ini sebagai sehelai rambut di kulit lembu sebagaimana hadis di atas, tentu merupakan suatu dusta belaka, naudzu billah min dzalik.
Oleh kerana yang terang dan jelas yang dimaksud oleh Rasulullah saw. dalam menunjukkan dua jari beliau yang mulia bukanlah supaya dapat dipastikan perkiraan bila tibanya hari kiamat, tetapi semata-mata sebagai gambaran tentang dekatnya saja. Hingga kini masa diutusnya Rasulullah saw. sudah lebih dari seribu empat ratus tahun, sedang Allah Taala akan lebih mengetahui lagi berapa usia yang tertinggal dari waktu dunia kita ini. Kalau pun masa sekian ini dianggap cukup lama, tetapi masih dapat dikatakan sebentar bila dibandingkan dengan masa sebelumnya yakni yang sudah lampau. Pendek kata masih sangat sedikit bila diukur dengan masa-masa yang telah berlalu karena Rasulullah saw. sendiri telah jelas memberikan perumpamaan antara masa kita sekarang dengan yang sudah-sudah sebagai sehelai rambut di kulit lembu atau sebagai suatu titik di lengan seekor keldai.
Para sahabat di zaman Rasulullah saw. dahulu pun sudah sama menginginkan untuk mengetahui persoalan yang pelik ini. Mereka bertanya kepada beliau, bahkan ada yang bersikap sangat mendesak, tetapi Allah Taala memberi perintah kepada baginda agar hal itu dikembalikan saja semata-mata kepada Allah belaka. Ringkasnya hanya Allah Taala Yang Maha Esa yang mengetahui tibanya masa itu. Allah Taala berfirman, “Kepada Allah jualah dikembalikan pengetahuan saat tibanya hari kiamat itu.” (Q.S. Fushshilat:47)
Soal jawab mengenai hari tibanya hari kiamat pun tercatat dalam lembaran Alquran, sebagaimana firman-Nya, “Orang-orang sama bertanya kepadamu (hai Muhammad) tentang sa'ah (hari kiamat), bila datangnya? Katakanlah, ‘Pengetahuan tentang sa'ah adalah di sisi Tuhanku, tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktunya selain dari Tuhan. Berat sekali mengetahuinya bagi para penghuni langit dan bumi. Ia tidak akan datang padamu semua melainkan dengan cara yang tiba-tiba saja’. Mereka bertanya pula padamu, seolah-olah engkau dapat menerangkannya. Katakanlah, ‘Pengetahuan tentang sa'ah adalah di sisi Tuhan, tetapi kebanyakan manusia memang tidak mengetahui’.” (Q.S. Al-A'raf:187)
Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a. bahawa Nabi saw. bersabda, “Kunci kegaiban ada lima perkara tidak ada yang dapat mengetahuinya kecuali Allah sendiri, yaitu bahwa di sisi Allah sajalah pengetahuan waktu tibanya hari kiamat, Allah pula yang mengetahui waktu turunnya hujan, Allah saja yang mengetahui apa yang ada di dalam rahim, tidak seorang pun mengetahui apa yang akan dikerjakan esok hari dan tidak seorang pun yang mengetahui di bumi mana ia akan meninggal dunia.”
Dalam tafsir Imam Alusi berkata, “Allah swt. sengaja merahasiakan urusan datangnya hari kiamat karena adanya hikmah syariat dalam hal itu, sebab dengan merahasiakannya, maka akan menyebabkan seseorang lebih memperhatikan ketaatan terhadap Allah dan lebih menghindarkan diri dari perbuatan maksiat. Ini adalah bagaikan merahasiakan saat tibanya ajal (kematian) yang khusus bagi setiap manusia. Tujuannya adalah sebagaimana di atas pula.” Jika ada yang berkata bahwa hikmah pengaturan alam ini pun dimaksudkan sedemikian pula, maka pendapat semacam ini rasanya tidak terlalu jauh dari kebenaran.
Melihat lahir ayat-ayat yang ada, terang bahwa Rasulullah saw. sendiri tidak mengetahui secara pasti bila tibanya hari kiamat. Memang beliau hanya memberikan tanda-tanda tentang sudah dekat saatnya bahkan beliau memberitahukan pula bahwa dengan diutusnya baginda sendiri sudah merupakan salah satu tanda dekat tibanya saat itu. Dalam sebuah hadis yang dikeluarkan oleh Tirmizi dan dianggap sebagai hadis sahih dari Anas r.a. Rasulullah saw. bersabda, “Saya diutus dan jarak waktu antara saya diutus dengan tibanya hari kiamat adalah seperti dua buah jari ini.” (Beliau menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya).
Disebutkan pula dalam sahih Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar r.a. dari Rasulullah saw., sabdanya, “Jarak waktumu dengan hari kiamat, dibanding dengan waktu-waktu bagi umat-umat yang sebelummu adalah seperti antara salat asar dengan terbenamnya matahari.”
Perihal penghabisan dari kehidupan di dunia, sama sekali tidak terdapat sebuah hadis pun yang sahih yang kiranya dapat digunakan sebagai pegangan. Ibnu Hazmin berkata, “Kita kaum muslimin tidak dapat memberikan ketentuan dengan menggunakan hitungan yang biasa kita kenal di dunia ini. Apabila ada orang yang mengklaim bahwa lamanya ada tujuh ribu tahun atau lebih atau kurang dari itu, maka orang yang berkata demikian, benar-benar telah mengemukakan sesuatu yang tidak ada keterangannya sama sekali dari Rasulullah saw. Sebabnya ialah karena dari beliau sendiri tidak pernah ada sebuah kata pun yang sahih mengenai hal itu, bahkan yang benar ada dari beliau adalah kebalikan atau yang berlawanan dari adanya ketentuan tadi. Oleh karena itu kita harus menetapkan saja bahwa dunia ini mempunyai suatu masa yang tertentu yang hanya diketahui oleh Allah Taala sendiri. Dalam hal ini Allah Taala berfirman, ‘Aku (Allah) tidak mempersaksikan kepada mereka mengenai penciptaan langit dan bumi, bahkan tidak pula mengenai penciptaan diri mereka sendiri’.” (Q.S. Al-Kahf:51)
Rasulullah saw. juga bersabda, “Tidaklah kamu semua jika dibandingkan dengan masa-masa umat yang sebelummu itu, melainkan hanya sebagai sehelai rambut putih di kulit lembu yang hitam atau sebagai sehelai rambut hitam di kulit lembu yang putih (maksudnya sebentar sekali).” Ini adalah suatu perumpamaan, maka bagi seseorang yang memikirkan hal dengan tenang serta mengetahui kadar pemeluk agama Islam dan disesuaikan pula dengan masa kemakmuran dunia yang ada di tangan mereka, tentu ia dapat mengambil kesimpulan bahwa dunia ini benar-benar mempunyai masa yang tidak dapat diketahui oleh siapa pun. Satu-satunya yang mengetahui hanyalah Allah swt.
Demikian pula apa yang disabdakan Rasulullah saw. bahwa waktu antara diutusnya beliau dengan waktu datangnya hari kiamat diumpamakan sebagai letak dua jarinya yang berdekatan yakni jari telunjuk dan jari tengah. Sewaktu menunjukkan beliau merapatkan letak dua jari tersebut. Dalil agama sudah jelas bahwa tibanya hari kiamat tidak dapat diketahui dengan pasti dan yang mengetahui hanyalah Allah Taala belaka. Jadi benarlah bahwa Rasulullah saw. dengan memberikan perumpamaan sebagaimana di atas, dengan maksud memberitahukan sangat dekatnya waktu itu, oleh sebab kedua jari beliau dirapatkan bukan direnggangkan jarak antara yang sebuah dengan yang lainnya. Sebabnya ialah andaikata demikian tujuannya, tentu dapat diambil kesimpulan berapa jarak yang ada antara kedua jari yang terlonggar atau dengan menyesuaikan panjang jarinya. Dengan mengukur demikian, tentu dapat dipastikan bila waktu tibanya hari kiamat itu. Tetapi perkiraan yang semacam itu pasti batal dan salah sama sekali. Lagi pula, jika ketentuan demikian ditemukan, tentu perumpamaan masa antara umat-umat dahulu dengan zaman kita sekarang ini sebagai sehelai rambut di kulit lembu sebagaimana hadis di atas, tentu merupakan suatu dusta belaka, naudzu billah min dzalik.
Oleh kerana yang terang dan jelas yang dimaksud oleh Rasulullah saw. dalam menunjukkan dua jari beliau yang mulia bukanlah supaya dapat dipastikan perkiraan bila tibanya hari kiamat, tetapi semata-mata sebagai gambaran tentang dekatnya saja. Hingga kini masa diutusnya Rasulullah saw. sudah lebih dari seribu empat ratus tahun, sedang Allah Taala akan lebih mengetahui lagi berapa usia yang tertinggal dari waktu dunia kita ini. Kalau pun masa sekian ini dianggap cukup lama, tetapi masih dapat dikatakan sebentar bila dibandingkan dengan masa sebelumnya yakni yang sudah lampau. Pendek kata masih sangat sedikit bila diukur dengan masa-masa yang telah berlalu karena Rasulullah saw. sendiri telah jelas memberikan perumpamaan antara masa kita sekarang dengan yang sudah-sudah sebagai sehelai rambut di kulit lembu atau sebagai suatu titik di lengan seekor keldai.
UNDANG-UNDANG KELUARGA ISLAM PART 1
Punca undang-undang Islam terdapat di dalam al-Quran yang mengandungi ajaran-ajaran yang diwahyukan oleh Allah bagi manusia dan ajaran-ajaran itu telah diterangkan dan diberi contoh oleh Nabi Muhammad s.a.w. yang mana baginda telah memberi tauladan bagaimana ajaran-ajaran al-Quran itu boleh dilaksanakan dalam kehidupan di dunia ini. Undang-Undang Islam kemudiannya telah diperkembangkan di dalam pelaksanaannya oleh Khulafak al-Rasyidin dan dengan usaha ulamak dan ahli Hukum yang telah berusaha menggunakan ijtihad mereka menerangkan dan menggunakan ajaran al-Quran dan Sunnah untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh mereka. Di dalam zaman moden ini, boleh dikatakan undang-undang itu telah dipengaruhi oleh perundangan dan keputusan-keputusan Mahkamah. Walau bagaimanapun kita perlu menyedari apa dia punca dan asas undang-undang Islam, sepertimana yang ditegaskan oleh Allah s.w.t. di dalam surah al-Nisa' ayat 59 yang bermaksud: "Wahai orang-orang yang beriman, taatlah kamu kepada Allah dan taatlah kamu kepada Rasulullah dan uli"l amri (orang yang berkuasa) dari kalangan kamu. Kemudian jika kamu berbantah-bantah dalam sesuatu perkara, maka hendaklah kamu mengembalikan kepada Allah dan Rasulnya, jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhirat. yang demikian adalah lebih baik bagi kamu, dan lebih elok pada kesudahannya".
Perkahwinan
Islam telah menekankan kepentingan perkahwinan dan menguatkan perhubungan keluarga. Islam juga menekankan bahawa perkahwinan adalah yang penting dan pertama sekali perkara ibadat. Apabila kita merujuk kepada al-Quran kita dapati maksudnya "Wahai sekalian manusia! Bertakwalah kepada Tuhan kamu yang telah menjadikan kamu bermula dari diri yang satu dan yang menjadikan isterinya dan juga membiakkan dari keduanya zuriat keturunan laki-laki dan perempuan yang ramai. Dan bertakwalah kepada Allah yang kamu selalu meminta dengan menyebut namaNya, serta peliharalah hubungan arham; kerana sesungguhnya Allah sentiasa memerhati kamu". (surah al-Nisa' 4 : 1)
"Dialah (Allah) yang mencipta kamu semua dari (hakikat) diri yang satu dan ia mengadakan pada hakikat itu pasangannya (diri suami isteri) untuk bersenang hati dan hidup mesra yang satu kepada yang lain". (surah al-A'raaf 7 : 189)
"Dan di antara tanda-tanda yang membuktikan kekuasaanNya dan rahmatNya, bahawaIa menciptkan untuk kamu isteri-isteri dari jenis kamu sendiri supaya kamu bersenang hati dan hidup mesra dengannya dan dijadikanNya di antara kamu suami-isteri perasaan kasih sayang dan belas kasihan". (Surah Ar-Rum 30::21)
"Dan Allah menjadikan bagi kamu dari diri kamu sendiri pasangan-pasangan dan dijadikan bagi kamu dari pasangan kamu anak-anak dan cucu cicit, serta kurniakan kepada kamu dari benda-benda yang baik lagi halal". (Surah An-Nahl 16:72)
Perkahwinan adalah dianjurkan bagi lelaki dan perempuan. Disebutkan di dalam Al-Quran maksudnya -
"Dan kahwinkanlah orang0orang yang bujang lelaki dan perempuan dari kalangan kamu dan orang-orang yang salih dari hamba-hamba kamu. Jika mereka miskin Allah akan memberikan kekayaan kepada mereka dari limpah kurniaNya, kerana Allah Maha luas RahmatNya dan limpah kurniaNya lagi Maha Mengetahui. Dan orang-orang yang tidak mempunyai kemampuan berkahwin hendaklah mereka menjaga kehormatannya sehingga Allah memberi kekayaan kepada mereka dari limpah kurniaNya". (Surah An-Nur 924:32 dan sebahagian 33)
Perkahwinan adalah sunnah Nabi (s.a.w.) dan beliau telah bersabda maksudnya -
"Demi Allah bukanlah aku ini orang yang paling taqwa kepada Allah, tetapi aku tetap berpuasa dan berbuka, bersalat dan tidur dan berkahwin. Barangsiapa membenci sunnahku, bererti ia bukan dari umatku".
Nabi (s.a.w.) juga telah bersabda maksudnya -
"Bila di antara kamu ada yang mampu kahwin hendaklah ia berkahwin, kerana nanti matanya akan lebih terjaga dan kemaluannya akan lebih terpelihara, Dan bilamana ia belum mampu kahwin hendaklah ia berpuasa kerana puasa itu mengawal nafsunya". (Sunan Abu Dawud, Kitab Al-Nihah)
Perkahwinan didalam Islam bukan perjanjian atau kontrak biasa akan tetapi ia adalah perjanjian yang kuat (mithaq ghlidha).
Di masa haji beliau yang terakhir Nabi (s.a.w.) telah berpesan maksudnya -
"Bertaqwalah kepada Allah mengenai kaum perempuan. Sebenarnya kamu telah mengambil mereka atas jaminan kepada Allah dan perhubungan jenis dengan mereka telah dihalal bagi kamu dengan perkataan-perkataan Allah". (Sahih Muslim, Kitab al-Haji Vol. 2 p. 615)
Di dalam al-Quran disebutkan maksudnya -
"Dan jika kamu hendaklah mengambil isteri menggantikan isteri lama yang kamu ceraikan sedang kamu telahpun memberikan kepadanya harta yang banyak maka janganlah kamu mengambil sedikit pun dari harta itu. Patutlah kamu mengambilnya dengan cara yang tidak benar dan yang menyebabkan dosa yang nyata? Dan bagaimana kamu tergamak mengambil balik pemberian itu padahal kasih mesra kamu telah terjalin antara satu dengan lain dan mereka pula telahpun mengambil perjanjian yang kuat (mithaq ghalidha) dari kami". (Surah An-Nisaa 4: 20-21) Supaya kita betul-betul memahami hak-hak dan kewajipan suami isteri di dalam Islam ada baiknya jikalau kita memandang kepada ajaran Islam mengenai kedudukan lelaki dan perempuan. Di dalam al-Quran disebutkan maksudnya:
"Sesungguhnya orang-orang lelaki yang Islam serta orang-orang perempuan yang Islam, dan orang-orang lelaki yang beriman serta orang-orang perempuan yang beriman, dan orang-orang lelaki yang taat serta orang-orang perempuan yang taat serta orang-orang perempuan yang benar, dan orang-orang lelaki yang sabar serta orang-orang perempuan yang sabar dan orang-orang lelaki yang merendah diri kepada Allah dan orang-orang perempuan yang merendah diri kepada Allah dan orang-orang lelaki yang bersedekah dan orang-orang perempuan yang bersedekah, dan orang-orang lelaki yang berpuasa serta orang-orang perempuan yang berpuasa, dan orang-orang lelaki yang memelihara kehormatan serta orang-orang perempuan yang memelihara kehormatan dan orang-orang lelaki yang menyebut nama Allah banyak-banyak serta orang-orang perempuan yang menyebut nama Allah banyak-banyak Allah telah menyediakan bagi mereka semuanya keampunan dan pahala yang besar". (Surah Al-Ahzab 33:35)
Mengenai hak-hak perempuan al-Quran menerangkan maskudnya -
"Dan isteri-isteri mempunyai hak yang sama seperti hak suami terhadap mereka dengan cara yang sepatutnya; dalam pada itu orang-orang lelaki mempunyai satu darjah kelebihan atas orang-orang perempuan". ( Surah Al-Baqarah 2:228)
Kedudukan itu telah dijelaskan di dalam suatu ayat al-Quran yang lain yang bermaksud -
" Kaum lelaki adalah pemimpin dan pengawal yang bertanggungjawab terhadap kaum perempuan, oleh kerana Allah telah melebihkan orang-orang lelaki atas orang-orang perempuan, dan juga kerana orang-orang lelaki telah membelanjakan dan memberi nafkah sebahagian dari harta mereka". (Surah an-Nisa 4:34)
Sabda Rasulullah s.a.w.
"Setiap orang dari kamu pengembala dan bertanggungjawab terhadap yang digembalakan. Kepala negara pengembala dan bertanggungjawab terhadap bawahannya. Seorang suami pengembala keluarganya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Seorang isteri pengembala dalam ruamah suaminya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Seorang makan gaji pengembala mengenai hartabenda majikannya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Tiap-tiap orang dari kamu adalah pengembala dan bertanggungjawab terhadap apa yang digembalakannya".
Suami dan isteri hendaklah menguruskan soal rumahtangga mereka dengan cara tolong menolong dan bantu membantu. Seperti yang disebut di dalam al-Quran maksudnya -
"dan urusan mereka dijalankan secara bermesyuarat sesama mereka". (Surah Ash-Syura 42:38)
Akta Undang-Undang Keluarga Islam (Wilayah Persekutuan), 1984 memperuntukkan sesuatu perkahwinan adalah tak sah melainkan jika cukup semua syarat yang perlu, menurut Hukum Syara", untuk menjadikannya sah. Sebagai tambahan beberapa peruntukan pentadbiran telah diadakan di bawah Akta itu. Pada masa sekarang diperuntukkan bahawa suatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta ini tidak boleh didaftarkan di bawah Akta itu akan tetapi telah dicadangkan bahawa peruntukan itu hendaklah dipinda supaya memperuntukkan bahawa sesuatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta ini tidak boleh didaftarkan di bawah Akta itu akan tetapi telah dicadangkan bahawa peruntukan itu hendaklah dipinda supaya memperuntukkan bahawa sesuatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta itu akan tetapi sah mengikut Hukum Syarak hendaklah didaftarkan tertakluk kepada penalti yang dikenakan. Ini termasuk perkahwinan di bawah umur minima (S. 8) dan poligama (S. 23). Ada juga terdapat peruntukan cara bagi permohonan berkahwin dan untuk pendaftaran perkahwinan.
Antara peruntukan di dalam Akta itu adalah peruntukan yang memerlukan persetujuan wali pihak perempuan untuk perkahwinan selain dari persetujuan perempuan itu. Ini mengikut ajaran yang ditafsir di dalam mazhab itu. Antara hadis yang digunakan ialah hadis maksudnya -
"Perkahwinan seorang perempuan tanpa izin walinya, adalah batal, batal, batal - Jika ada pertelingkahan Sultan yang menjadi wali bagi seorang yang tidak mempunyai wali".
Mengenai poligami kita boleh merujuk kepada ayat di dalam al-Quran yang maksudnya -
"Dan jika kamu takut tidak berlaku adil terhadap perempuan-perempuan yatim, maka berkahwinlah dengan sesiapa yang kamu berkenan dari perempuan-perempuan lain, dua, tiga atau empat. Jika kamu bimbang tidak akan berlaku adil di antara isteri-isteri kamu maka berkahwinlah dengan seorang sahaja. Yang demikian itu adalah lebih dekat untuk mencegah supaya kamu tidak melakukan kezalaiman". (Surah An-Nisaa 4:3)
"Dan kamu tidak dapat berlaku adil di antara isteri-isteri kamu sekalipun kamu bersungguh-sungguh hendak melakukannya. Oleh itu janganlah kamu cenderung dengan melampau-melampau berat sebelah kepada isteri yang kamu sayangi sehingga kamu biarkan isteri yang lain seperti benda yang tergantung di awang-awang; dan jika kamu memperbaiki keadaan yang picang itu dan memelihara diri daripada perbuatan yang zalim maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihi". (Surah An-Nisaa 4:129)
Di dalam al-Quran disebutkan perkahwinan-perkahwinan yang dilarang, seperti maksudnya -
"Diharamkan kepada kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan yang berikut - ibu-ibu kamu dan anak-anak kamu dan saudara-saudara kamu, dan saudara-saudara bapa kamu dan saudara-saudara ibu kamu dan anak-anak saudara kamu yang perempuan dan ibu-ibu yang telah menyusukan kamu dan suadara-saudara susuan kamu dan ibu-ibu isteri kamu dan anak-anak tiri yang dalam pemeliharaan kamu dari isteri-isteri yang kamu telah campuri; tetapi kalau kamu belum campuri mereka (isteri kamu) itu dan kamu telahpun menceraikan mereka, maka tiadalah salah kamu berkahwin dengannya. Dan haram juga kamu berkahwin dengan bekas isteri anak-anak kamu sendiri yang berasal dari benih kamu. Dan diharamkan kamu menghimpunkan dua beradik sekali untuk menjadi isteri-isteri kamu kecuali yang telah berlaku pada masa yang lalu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihi.
Dan diharamkan juga kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan isteri orang. Haramnya segala yang tersebut itu ialah suatu ketetapan Allah yang diwajibkan ke atas kamu. Dan sebaliknya dihalalkan bagi kamu perempuan-perempuan yang lain daripada yang tersebut, untuk kamu mencari isteri dengan harta kamu secara bernikah, bukan secara zina. Kemudian mana-mana perempuan yang kamu nikmati percampuran dengannya setelah ia menjadi isteri kamu maka berikanlah kepada mereka maskahsinnya dengan sempurna sebagai ketetapan yang diwajibkan oleh Allah. Dan tiadalah kamu berdosa mengenai sesuatu persetujuan yang telah dicapai bersama oleh kamu suami isteri, sesudah ditetapkan maskahwin itu tentang cara dan kadar pembayarannya. Sesungguhpun Allah Mengetahui, lagi Maha Bijaksana". (Surah An-Nisaa 4: 23 - 24)
Disebutkan juga di dalam al-Quran maksudnya -
"Dan janganlah kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan kafir musyrik sebelum mereka beriman dan sesungguhnya seorang hamba perempuan yang beriman itu lebih baik daripada perempuan musyrik kafir sekalipun keadaannya menarik hati kamu. Dan janganlah kamu kahwinkan perempuan-perempuan Islam dengan lalaki kafir musyrik sebelum mereka beriman. Dan sesungguhnya seorang hamba lelaki yang beriman lebih baik daripada seorang lelaki musyrik, sekalipun keadaannya menarik hati kamu. Yang demikian ialah kerana orang-orang kafir itu itu mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke syurga dan memberi keampunan dengan izinNya. Dan Allah menjelaskan ayat-ayatNya kepada umat manusia, supaya mereka dapat megambil pelajaran". (Surah al-Baqarah 2:221)
"Pada masa ini dihalalkan bagi kamu memakan makanan yang lazat serta baik. Dan makanan orang-orang yang diberikan Kitab itu adalah halal bagi kamu, dan makanan kamu adalah halal bagi mereka. Dan dihalalkan kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan yang menjaga kehormatan di antara perempuan-perempuan yang beriman dan juga perempuan-perempuan yang menjagi kehormatannya dari kalangan orang-orang yang diberikan Kitab dahulu daripada kamu apabila kamumemberi mereka maskahwinnya, sedang kamu bernikah bukan berzina dan bukan pula kamu mengambil mereka menjadi perempuan-perempuan simpanan. Dan sesiapa yang ingkar sesudah ia beriman maka sesungguhnya gugurlah amalannya dan adalah ia pada hari akhirat kelak dari orang-orang yang rugi". (Surah al-Midah 5:5)
Perkahwinan
Islam telah menekankan kepentingan perkahwinan dan menguatkan perhubungan keluarga. Islam juga menekankan bahawa perkahwinan adalah yang penting dan pertama sekali perkara ibadat. Apabila kita merujuk kepada al-Quran kita dapati maksudnya "Wahai sekalian manusia! Bertakwalah kepada Tuhan kamu yang telah menjadikan kamu bermula dari diri yang satu dan yang menjadikan isterinya dan juga membiakkan dari keduanya zuriat keturunan laki-laki dan perempuan yang ramai. Dan bertakwalah kepada Allah yang kamu selalu meminta dengan menyebut namaNya, serta peliharalah hubungan arham; kerana sesungguhnya Allah sentiasa memerhati kamu". (surah al-Nisa' 4 : 1)
"Dialah (Allah) yang mencipta kamu semua dari (hakikat) diri yang satu dan ia mengadakan pada hakikat itu pasangannya (diri suami isteri) untuk bersenang hati dan hidup mesra yang satu kepada yang lain". (surah al-A'raaf 7 : 189)
"Dan di antara tanda-tanda yang membuktikan kekuasaanNya dan rahmatNya, bahawaIa menciptkan untuk kamu isteri-isteri dari jenis kamu sendiri supaya kamu bersenang hati dan hidup mesra dengannya dan dijadikanNya di antara kamu suami-isteri perasaan kasih sayang dan belas kasihan". (Surah Ar-Rum 30::21)
"Dan Allah menjadikan bagi kamu dari diri kamu sendiri pasangan-pasangan dan dijadikan bagi kamu dari pasangan kamu anak-anak dan cucu cicit, serta kurniakan kepada kamu dari benda-benda yang baik lagi halal". (Surah An-Nahl 16:72)
Perkahwinan adalah dianjurkan bagi lelaki dan perempuan. Disebutkan di dalam Al-Quran maksudnya -
"Dan kahwinkanlah orang0orang yang bujang lelaki dan perempuan dari kalangan kamu dan orang-orang yang salih dari hamba-hamba kamu. Jika mereka miskin Allah akan memberikan kekayaan kepada mereka dari limpah kurniaNya, kerana Allah Maha luas RahmatNya dan limpah kurniaNya lagi Maha Mengetahui. Dan orang-orang yang tidak mempunyai kemampuan berkahwin hendaklah mereka menjaga kehormatannya sehingga Allah memberi kekayaan kepada mereka dari limpah kurniaNya". (Surah An-Nur 924:32 dan sebahagian 33)
Perkahwinan adalah sunnah Nabi (s.a.w.) dan beliau telah bersabda maksudnya -
"Demi Allah bukanlah aku ini orang yang paling taqwa kepada Allah, tetapi aku tetap berpuasa dan berbuka, bersalat dan tidur dan berkahwin. Barangsiapa membenci sunnahku, bererti ia bukan dari umatku".
Nabi (s.a.w.) juga telah bersabda maksudnya -
"Bila di antara kamu ada yang mampu kahwin hendaklah ia berkahwin, kerana nanti matanya akan lebih terjaga dan kemaluannya akan lebih terpelihara, Dan bilamana ia belum mampu kahwin hendaklah ia berpuasa kerana puasa itu mengawal nafsunya". (Sunan Abu Dawud, Kitab Al-Nihah)
Perkahwinan didalam Islam bukan perjanjian atau kontrak biasa akan tetapi ia adalah perjanjian yang kuat (mithaq ghlidha).
Di masa haji beliau yang terakhir Nabi (s.a.w.) telah berpesan maksudnya -
"Bertaqwalah kepada Allah mengenai kaum perempuan. Sebenarnya kamu telah mengambil mereka atas jaminan kepada Allah dan perhubungan jenis dengan mereka telah dihalal bagi kamu dengan perkataan-perkataan Allah". (Sahih Muslim, Kitab al-Haji Vol. 2 p. 615)
Di dalam al-Quran disebutkan maksudnya -
"Dan jika kamu hendaklah mengambil isteri menggantikan isteri lama yang kamu ceraikan sedang kamu telahpun memberikan kepadanya harta yang banyak maka janganlah kamu mengambil sedikit pun dari harta itu. Patutlah kamu mengambilnya dengan cara yang tidak benar dan yang menyebabkan dosa yang nyata? Dan bagaimana kamu tergamak mengambil balik pemberian itu padahal kasih mesra kamu telah terjalin antara satu dengan lain dan mereka pula telahpun mengambil perjanjian yang kuat (mithaq ghalidha) dari kami". (Surah An-Nisaa 4: 20-21) Supaya kita betul-betul memahami hak-hak dan kewajipan suami isteri di dalam Islam ada baiknya jikalau kita memandang kepada ajaran Islam mengenai kedudukan lelaki dan perempuan. Di dalam al-Quran disebutkan maksudnya:
"Sesungguhnya orang-orang lelaki yang Islam serta orang-orang perempuan yang Islam, dan orang-orang lelaki yang beriman serta orang-orang perempuan yang beriman, dan orang-orang lelaki yang taat serta orang-orang perempuan yang taat serta orang-orang perempuan yang benar, dan orang-orang lelaki yang sabar serta orang-orang perempuan yang sabar dan orang-orang lelaki yang merendah diri kepada Allah dan orang-orang perempuan yang merendah diri kepada Allah dan orang-orang lelaki yang bersedekah dan orang-orang perempuan yang bersedekah, dan orang-orang lelaki yang berpuasa serta orang-orang perempuan yang berpuasa, dan orang-orang lelaki yang memelihara kehormatan serta orang-orang perempuan yang memelihara kehormatan dan orang-orang lelaki yang menyebut nama Allah banyak-banyak serta orang-orang perempuan yang menyebut nama Allah banyak-banyak Allah telah menyediakan bagi mereka semuanya keampunan dan pahala yang besar". (Surah Al-Ahzab 33:35)
Mengenai hak-hak perempuan al-Quran menerangkan maskudnya -
"Dan isteri-isteri mempunyai hak yang sama seperti hak suami terhadap mereka dengan cara yang sepatutnya; dalam pada itu orang-orang lelaki mempunyai satu darjah kelebihan atas orang-orang perempuan". ( Surah Al-Baqarah 2:228)
Kedudukan itu telah dijelaskan di dalam suatu ayat al-Quran yang lain yang bermaksud -
" Kaum lelaki adalah pemimpin dan pengawal yang bertanggungjawab terhadap kaum perempuan, oleh kerana Allah telah melebihkan orang-orang lelaki atas orang-orang perempuan, dan juga kerana orang-orang lelaki telah membelanjakan dan memberi nafkah sebahagian dari harta mereka". (Surah an-Nisa 4:34)
Sabda Rasulullah s.a.w.
"Setiap orang dari kamu pengembala dan bertanggungjawab terhadap yang digembalakan. Kepala negara pengembala dan bertanggungjawab terhadap bawahannya. Seorang suami pengembala keluarganya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Seorang isteri pengembala dalam ruamah suaminya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Seorang makan gaji pengembala mengenai hartabenda majikannya dan bertanggungjawab terhadap yang digembalanya. Tiap-tiap orang dari kamu adalah pengembala dan bertanggungjawab terhadap apa yang digembalakannya".
Suami dan isteri hendaklah menguruskan soal rumahtangga mereka dengan cara tolong menolong dan bantu membantu. Seperti yang disebut di dalam al-Quran maksudnya -
"dan urusan mereka dijalankan secara bermesyuarat sesama mereka". (Surah Ash-Syura 42:38)
Akta Undang-Undang Keluarga Islam (Wilayah Persekutuan), 1984 memperuntukkan sesuatu perkahwinan adalah tak sah melainkan jika cukup semua syarat yang perlu, menurut Hukum Syara", untuk menjadikannya sah. Sebagai tambahan beberapa peruntukan pentadbiran telah diadakan di bawah Akta itu. Pada masa sekarang diperuntukkan bahawa suatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta ini tidak boleh didaftarkan di bawah Akta itu akan tetapi telah dicadangkan bahawa peruntukan itu hendaklah dipinda supaya memperuntukkan bahawa sesuatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta ini tidak boleh didaftarkan di bawah Akta itu akan tetapi telah dicadangkan bahawa peruntukan itu hendaklah dipinda supaya memperuntukkan bahawa sesuatu perkahwinan yang bersalahan dengan Akta itu akan tetapi sah mengikut Hukum Syarak hendaklah didaftarkan tertakluk kepada penalti yang dikenakan. Ini termasuk perkahwinan di bawah umur minima (S. 8) dan poligama (S. 23). Ada juga terdapat peruntukan cara bagi permohonan berkahwin dan untuk pendaftaran perkahwinan.
Antara peruntukan di dalam Akta itu adalah peruntukan yang memerlukan persetujuan wali pihak perempuan untuk perkahwinan selain dari persetujuan perempuan itu. Ini mengikut ajaran yang ditafsir di dalam mazhab itu. Antara hadis yang digunakan ialah hadis maksudnya -
"Perkahwinan seorang perempuan tanpa izin walinya, adalah batal, batal, batal - Jika ada pertelingkahan Sultan yang menjadi wali bagi seorang yang tidak mempunyai wali".
Mengenai poligami kita boleh merujuk kepada ayat di dalam al-Quran yang maksudnya -
"Dan jika kamu takut tidak berlaku adil terhadap perempuan-perempuan yatim, maka berkahwinlah dengan sesiapa yang kamu berkenan dari perempuan-perempuan lain, dua, tiga atau empat. Jika kamu bimbang tidak akan berlaku adil di antara isteri-isteri kamu maka berkahwinlah dengan seorang sahaja. Yang demikian itu adalah lebih dekat untuk mencegah supaya kamu tidak melakukan kezalaiman". (Surah An-Nisaa 4:3)
"Dan kamu tidak dapat berlaku adil di antara isteri-isteri kamu sekalipun kamu bersungguh-sungguh hendak melakukannya. Oleh itu janganlah kamu cenderung dengan melampau-melampau berat sebelah kepada isteri yang kamu sayangi sehingga kamu biarkan isteri yang lain seperti benda yang tergantung di awang-awang; dan jika kamu memperbaiki keadaan yang picang itu dan memelihara diri daripada perbuatan yang zalim maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihi". (Surah An-Nisaa 4:129)
Di dalam al-Quran disebutkan perkahwinan-perkahwinan yang dilarang, seperti maksudnya -
"Diharamkan kepada kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan yang berikut - ibu-ibu kamu dan anak-anak kamu dan saudara-saudara kamu, dan saudara-saudara bapa kamu dan saudara-saudara ibu kamu dan anak-anak saudara kamu yang perempuan dan ibu-ibu yang telah menyusukan kamu dan suadara-saudara susuan kamu dan ibu-ibu isteri kamu dan anak-anak tiri yang dalam pemeliharaan kamu dari isteri-isteri yang kamu telah campuri; tetapi kalau kamu belum campuri mereka (isteri kamu) itu dan kamu telahpun menceraikan mereka, maka tiadalah salah kamu berkahwin dengannya. Dan haram juga kamu berkahwin dengan bekas isteri anak-anak kamu sendiri yang berasal dari benih kamu. Dan diharamkan kamu menghimpunkan dua beradik sekali untuk menjadi isteri-isteri kamu kecuali yang telah berlaku pada masa yang lalu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihi.
Dan diharamkan juga kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan isteri orang. Haramnya segala yang tersebut itu ialah suatu ketetapan Allah yang diwajibkan ke atas kamu. Dan sebaliknya dihalalkan bagi kamu perempuan-perempuan yang lain daripada yang tersebut, untuk kamu mencari isteri dengan harta kamu secara bernikah, bukan secara zina. Kemudian mana-mana perempuan yang kamu nikmati percampuran dengannya setelah ia menjadi isteri kamu maka berikanlah kepada mereka maskahsinnya dengan sempurna sebagai ketetapan yang diwajibkan oleh Allah. Dan tiadalah kamu berdosa mengenai sesuatu persetujuan yang telah dicapai bersama oleh kamu suami isteri, sesudah ditetapkan maskahwin itu tentang cara dan kadar pembayarannya. Sesungguhpun Allah Mengetahui, lagi Maha Bijaksana". (Surah An-Nisaa 4: 23 - 24)
Disebutkan juga di dalam al-Quran maksudnya -
"Dan janganlah kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan kafir musyrik sebelum mereka beriman dan sesungguhnya seorang hamba perempuan yang beriman itu lebih baik daripada perempuan musyrik kafir sekalipun keadaannya menarik hati kamu. Dan janganlah kamu kahwinkan perempuan-perempuan Islam dengan lalaki kafir musyrik sebelum mereka beriman. Dan sesungguhnya seorang hamba lelaki yang beriman lebih baik daripada seorang lelaki musyrik, sekalipun keadaannya menarik hati kamu. Yang demikian ialah kerana orang-orang kafir itu itu mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke syurga dan memberi keampunan dengan izinNya. Dan Allah menjelaskan ayat-ayatNya kepada umat manusia, supaya mereka dapat megambil pelajaran". (Surah al-Baqarah 2:221)
"Pada masa ini dihalalkan bagi kamu memakan makanan yang lazat serta baik. Dan makanan orang-orang yang diberikan Kitab itu adalah halal bagi kamu, dan makanan kamu adalah halal bagi mereka. Dan dihalalkan kamu berkahwin dengan perempuan-perempuan yang menjaga kehormatan di antara perempuan-perempuan yang beriman dan juga perempuan-perempuan yang menjagi kehormatannya dari kalangan orang-orang yang diberikan Kitab dahulu daripada kamu apabila kamumemberi mereka maskahwinnya, sedang kamu bernikah bukan berzina dan bukan pula kamu mengambil mereka menjadi perempuan-perempuan simpanan. Dan sesiapa yang ingkar sesudah ia beriman maka sesungguhnya gugurlah amalannya dan adalah ia pada hari akhirat kelak dari orang-orang yang rugi". (Surah al-Midah 5:5)
BALIK KAMPUNG....
Sehari sebelum hari raya aidil adha 26 Nov 2009 kami sekeluarga telah balik ke kampung dimana lokasi pertama kami ialah singgah sebentar melihat rumah kami di Pulai Impian Seremban. Perjalanan kami ke Melaka diteruskan selepas maghrib setelah siap mengemas rumah kami yang agak lama ditinggalkan. Sempat juga bertemu dengan jiran-jiran sambil bertanyakan khabar. Cuti berhari raya korban tahun ini agak berlainan sedikit kerana firt time bercuti semasa perkhidmatan. Sepanjang berkhidmat dengan angkatan tentera belum pernah bercuti dan tidak mengambil bahagian dalam aktiviti korban di Pasukan. Namun pada tahun ini, mengambil kira permintaan isteri dan anak-anak, ditambah pula dengan keinginan isteri yang kini berbadan dua yang ingin sekali menikmati juadah ibu di kampung maka dengan keizinan pihak pangkalan, ini merupakan cuti yang amat bermakna buat diri saya dan keluarga. Apa pun kami sekeluarga ingin mengucapkan selamat hari raya aidil adha kepada semua rakan-rakan sekerja, staf KAGAT pangkalan, serta semua kaum muslimin dan muslimat..... labbaikalllah humma labbaik, labbaikala syarikalakalabbaik
MAJLIS PERPISAHAN PEJABAT AGAMA PANGKALAN
Pada hari Rabu yang lalu pada tanggal 25 Nov 2009, satu majlis perpisahan sempena pertukaran anggota KAGAT TUDM kuantan telah diadakan di New Horizon restaurant kuantan. anggota yang terlibat adalah seperti berikut:
1. PW 2 Anuar b Samad ( Bersara)2. Lkpl Mazlan bin Abdullah ( bertukar ke PLKN Muazzam shah)
3. Lkpl Shahrom b Abd Razak (bertukar ke PLKN Chini)
Majlis juga meraikan pertukaran Mej Man Ghazali bin Hamid TUDM selaku Ketua Cawang Tadbir Pangkalan Udara Kuantan yang bertukar keluar ke Mindef dibahagian Sumber Manusia. majlis ini merupakan salah satu daripada tanda kenangan kepada anggota KAGAT yang mana telah banyak menabur bakti sebagai Daie askari sepanjang menabur bakti di Pangkalan ini. kepada anggota KAGAT yang telah bertukar dan bersara, saya selaku pegawai agama pangkalan ingin mengucapkan selamat berjaya ditempat baru serta sentiasa beroleh kejayaan dimana jua mereka bertugas.
Monday, November 23, 2009
KIAMAT 2012? ATAU SATU AGENDA.....
Setelah keluarnya fiem terbaru berkenaan dengan pengakhiran dunia (kiamat) terbitan colombia pictures, hasil garapan yang baik dengan berpandukan kepada kajian daripada kelendar mayan iaitu sekumpulan suku maya yang mempunyai kemahiran dalam bidang matematik dan astronomi. mungkin kita akan tertanya-tanya juga akan kebenaran diantara tarikh 2012 iaitu ramalan kiamat sehingga ia menjadi perdebatan hangat dikalangan saintis, ahli paranormal, ahli agama dan sebagainya. namun jika kita perhatikan secara ilmiah serta mengkaji dari sudut pandangan islam, tanda-tanda akhir zaman iaitu kimat maka kita mungkin akan dapat jawapan yang mana ia hanyalah sekadar ramalan semta-mata. namun, jangan dilupai juga bagaimana saintis yang berusaha mengkaji letupan lohong hitam yang mana pakar-pakar barat yang sedang cuba mengkaji bagaimana cuba membentuk keadaan bigbang pada skala kecil dalam terowong itu yang mana menghentam dua partikel proton hampir kepada kelajuan cahaya bersamaan 300,0000 kilometer sesaat lalu menghasilkan projek yang dikenali sebagai large hadron collider oleh CERN yang mendapat kecamatan yang amat hebat.
apa yag membimbangkan ditakuti kajian ini akan mengakibatkan semua jirim yang berbentuk bintang ditarik keluar menghasilkan satu tarikan graviti yang kuat sehingga berupaya menyedut semua benda termasuk cahaya. kegilaan para saintis untuk mengkaji semula kesahihan teori big bang ini dikhuatiri akan menyebabkan keadaan bumi terjejas.
berbalik semula dengan teori atau ramalan kiamat ini, cuba kita merujuk pula kepada kacamata islam yang mana tidak meletakkan satu tarikh yang pasti terjadinya kiamat. namun begitu, islam telah menggariskan beberapa tanda-tanda awal berkenaan dengan kiamat dengan mendatangkan tanda-tanda kecil dan tanda-tanda besar. namun apa yang pastinya kiamat pasti berlaku, dan bila tarikh berlakunya hanya dalam pengetahuan Allah SWT semata-mata. walaubagaimanapun kita sebagai umat islam harus memperakui akan hadirnya kiamat dengan tanda-tanda awal yang amat dahsyat. namun yang lebih penting dari itu adalah persiapan kita menghadapi alam kematian kerana itulah yang paling hampir kepada manusia kerana umur manusia yang amat pendek iaitu kira-kira 60 ke 80 tahun sahaja sedangkan umur bumi yang menjangkaui jutaan tahun masih lagi tidak diketahui penghujungnya. Ramalan 2012 adalah sekadar ramalan, sekiranya kita masih mempercayainya akan menyebabkan manusia tidak dapat berbuat apa-apa kecuali kelekaan semata-mata. Insaflah ketika waktu taubat masih terbuka..
ANGKARA SEEKOR TIKUS
Pada hari isnin lalu, sekor tikus ni dah tersepit dicelah aircond pejabat. Rasa-rasanya tikus ni dah tersilap masuk melalui lubang aircond pejabat. Gara-garanya, makcik tukang sapu takut nak kemas pejabat saya. Nak taknak terpaksalah panggil seorang penangkap tikus yang tak bertauliah untuk menanggalkan kepalanya yang tersepit dicelah aircond.
Kebetulan ada anggota airforce yang nak temuduga kahwin telah dipaksa dengan relanya untuk menjalankan projek melepaskan kepala tikus yang tersepit. Kejadian ini mungkin boleh memberikan peringatan kepada tikus-tikus lain agar tidak menceroboh pejabat pegawai agama semasa ketiadaan beliau dipejabat. Akhirnya tikus tersebut telah dilepaskan dengan harapan tidak lagi melakukan pencerobohan......
Sunday, November 22, 2009
PERJALANAN KE KUCHING SARAWAK
Pada 18 Nov yang lalu saya dengan rombongan MTU telah menghadiri mesyuarat koordinasi pertama program semarak rohani Peringkat TUDM dan Tentera darat bersama-sama 1 Div yang berlokasi di Pangkalan udara Kuching. Perjalanan yang pada mulanya bermula pada 1400 telah ditunda pada 1530 kira-kira satu 1/2 jam setelah terdapat gangguan daripada keadaan cuaca yang tidak mengizinkan. sepanjang perjalanan agak kurang memuaskan kerana keadaan yang berawan namun perjalanan lancar sehingga sampai ke Airport Kuching.
Perjalanan balik pula pada 20 Nov 2009 jam 1250. Pejalanan pulang ke KLIA pula tidak mengalami sebarang penundaan waktu. Kami selamat sampai ke KLIA pada jam 1430H. Perjalan diteruskan dengan menaiki KLIA ekpress iaitu perjalanan dengan keretapi tanpa henti ke KL Sentral. Ini merupakan pengalaman pertama menaiki KLIA ekpress dengan bayaran RM 35 sehala sesuai dengan perkhidmatannya yang senyap dan pantas yang hanya mengambil masa selama 25 minit kelokasi. berikut adalah titipan gambar perjalanan kami pada hari tersebut.
HARI KECEMERLANGAN SAR KAFA AT-TAQWA
Tanggal 17 Nov 2009. sekolah SAR KAFA at-Taqwa Pangkalan Udara Kuantan telah menganjurkan majlis kecemerlangan pelajar sekolah dengan mengiktiraf pelajar-pelajar yang cemerlang dalam pelbagai bidang. tahun ini seramai 5 orang pelajar tahun lima telah mendapat keputusan 8A. sekaligus menggambarkan kejayaan yang telah dicatat oleh semua pihak termasuk guru-guru serta murid-murid sendiri.
Tuesday, November 3, 2009
IBADAH QURRBAN
Allah berfirman:
Dan telah kami jadikan kamu unta-unta (binatang ternak itu) sebahagian daripada syiar Allah. Kamu mendapat banyak kebaikan daripadanya, maka sebutlah olehmu nama Allah Ketika menyembelihnya dalam keadaan berdiri dan tidak terikat dan apabila telah tumbang iaitu mati maka makanlah sebahagiannya dan beri makanlah orang yang rela dengan apa yang rela padanya yang tidak meminta-minta dan orang yang meminta. Demikianlah kami telah menundukkan unta-unta itu kepada kamu. Mudah-mudahan kamu bersyukur.( al- Hajj:36)
Allah berfirman lagi:
Maka dirikanlah solat kerana tuhanmu dan berqurbanlah
(al- Kauthar : 2)
Hadith:
Barang siapa yang memiliki kemampuan (untuk membeli haiwan qurban) lalu tidak melakukannya (tidak berqurban) maka janganlah duduk ditempat solatku. (riwayat Ahmad)
Sunday, October 18, 2009
BARANG-BARANG KEPUNYAAN NABI
Kita yang menyintai nabi perlu mengetahui dengan lebih lanjut personaliti nabi kesayangan kita sama ada rupa paras, perwatakan dan bayak lagi. Walaubagaimanapun walaupun nabi telah lama meninggalkan kita namun, nabi telah meninggalkan kepada kita peninggalan yang paling bernilai iaitu al-Quran dan Hadis kepada kita sebagai panduan hidup manusia. Walaubagaimanapun, kita akan telah ditinggalkan juga barang-barang peninggalan nabi untuk tontonan umat manusia antaranya ialah, Pedang, capal dan rambut nabi.
Sunday, October 11, 2009
ISLAM DAN SAINS
Doktor memulakan syarahannya dengan membawa para hadirin memikirkan sejenak dengan hadith yang maknanya sedikit sebanyak "Dalamdiri-diri kamu ada kebesaran Tuhan". Doktor menyuruh kita melihatkedua tapak tangan dan perhatikan garis-garis di tapak tangan kita.Garisan-garisan di tangan kiri menunjukkan angka 8 dan 1 dalam Bahasa Arabdan tangan kanan 1 dan 8 dan membawa ke jumlah 81 + 18 = 99 iaitu bilangannama Allah. Berikut adalah antara intipati syarahannya secara ringkas:-
1. Cara makan, kenapa kita gunakan tangan? Mengikut cara Rasulullahs.a.w, beliau akan menggaulkan lauk dan nasi dengan tangan kanannya dankemudian membiarkan sebentar, lalu Rasullah saw akan mengambil sedikitgaram menggunakan jari kecilnya(yg last tu), lalu Rasullah saw akanmenghisap garam itu. Kemudian barulah Rasulullah makan nasi dan lauknya!.Mengapa? Kerana kedua belah tangan kita ada mengeluarkan 3 macam enzim,tetapi konsentrasi di tangan kanan kurang sedikit dari yg kiri. Ini adalahkerana enzim yg ada di tangan kanan itu merupakan enzim yang dapatmenolong proses penghadaman (digestion), ia merupakan the first process ofdigestion. Mengapa menghisap garam? Kerana garam adalah sumber mineral daritanah yg diperlukan oleh badan kita. Dua cecah garam dari jari kita ituadalah sama dgn satu liter air mineral. Kita berasal dari tanah makalumrahnya bahan yang asal dari bumi (tanah) inilah yg paling berkhasiatuntuk kita. Kenapa garam? Selain dari sebab ia adalah sumber mineral, garamjuga adalahpenawar yang paling mujarab bagi keracunan, mengikut Dr,dihospital-hospital, the first line of treatment for poisoning adalahdengan memberi Sodium Chloride, iaitu GARAM. Garam juga dapat menghalangsihir dan makhluk-makhluk halus yang ingin menggangu manusia.
2. Cara Rasulullah mengunyah - Rasulullah akan mengunyah banyak 40kali untuk membiarkan makanan itu betul-betul lumat agar perut kita senang memproseskan makanan itu.
3. Membaca Basmalah (Bismillahirrahma Nirrahim). MembacaBasmalah sebelum makan untuk mengelakkan penyakit. Kerana bacteria danracun ada membuat perjanjian dengan Allah swt, apabila Basmalah dibaca makabakteria dan racun akan musnah dari sumber makanan itu. Cara Rasulullahminum. Janganlah kita minum berdiri walaupun makruh tetapi ia makruh yangmenghampiri kepada haram. Jangan kita minum dari bekas yg besar dan janganbernafas sedang kita minum. Kerana apabila kita minum dari bekas yg besar,lumrahnya kita akan meneguk air dan dalam proses minum itu, kita tentu akanbernafas dan menghembuskan nafas dari hidung kita. Kerana apabila kitahembus, kita akan mengeluarkan CO2 iaitu carbon dioxide, yang apabilabercampur dgnairH20, akan menjadi H2CO3, i!aitu sama dengan cuka,menyebabkan minuman itu menjadi acidic. Jangan meniup air yg panas,sebabnya sama diatas. Cara minum, seteguk bernafas, seteguk bernafassehingga habis.
4. Mengapa Islam menyuruh di sebat 100 kali orang belumberkahwin yang berzina, dan merejam sehingga mati org yg sudah berkahwinyang berzina? Badan manusia akan mengeluarkan sel-sel darah putih atauantibiotik yg dapat melawan penyakit. Dan sel-sel ini terdapat di daerahtulang belakang, berdekatan dengan sum-sum tulang manusia. Lelaki yangbelum berkahwin dia akan dapat mengeluarkan beribu-ribu sel ini, manakalalelaki yang sudah berkahwin hanya dapat menghasilkan 10 unit sel inisehari, kerana antara sebabnya ialah kerana sel-sel lain akan hilang keranaperhubungan suami isteri. Jadi apabila lelaki yangbelum berkahwin didapati salah kerana zina hendaklah disebat 100 kali. Iniadalah kerana apabila dia disebat di belakangnya, suatu amaran tentangkesakitan !itu akan membuatkan penghasilan beribu sel antibiotik yang dapatmelawan virus HIV jika ia ada di badannya, dengan itu dapatlah antibodimelawan virus HIV itu. Tetapi jika lelaki itu sudah berkahwin, walaupundisebat 100 kali ia akan tetap menghasilkan 10 unit antibody sahaja, jadidengan itu hukumannya direjam hingga mati agar dia tidak dapatmerebakkanvirus HIV itu. Itulah sedikit sebanyak inti syarahan yg disampaikan oleh DrJamnul Azhar. Harap ia akan memberi manfaat pada anda sekalian, dan sedikitinformasi yang diberikan oleh Mudarisana,
5. Mudaris Iskandar mengenai Ka'bah. Mengapa ia terletak diMekah al- Mukarramah dan mengapa ia empat persegi (cube). Ia terletak diposisinya sekarang kerana setelah dibuat kajian oleh para cendikiawan dariPakistan dan Arab, didapati, tempat terletaknya Ka'bah sekarang itu, adalahbetul-betul di tengah bumi. Mengapa ia empat persegi, ia melambangkanperpaduan ummah yang bergerak maju! bersama, equality and unity, tidakseperti bentuk pyramid, dimana ia diumpamakan, seperti hanya seorangpemenang yg berada diatas setelah ia memijak-mijak yang lain. Dan antaralagi sebab mengapa 4 persegi melambangkan 4 imam besar, Maliki, Hambali,Hanafi dan Syafi'i, melambangkan kebenaran keempat-empat Imam tersebut.Sekian buat renungan bersama, Fi amanillah Jazakallah Khairan Kathiran.
DOME OF ROCK
Sebungkah batu yang saiz panjangnya 56 kaki dan lebarnya 42 kaki terapung di kawasan Islam di kota Juruselam. Menurut sejarah, batu ini terapung sejak peristiwa Israk dan Mikraj Nabi Muhammad SAW. pada tahun 619. Di ceritakan bahawa batu ini cuba mengikuti Rasulullah SAW Mikraj ke langit, tetapi ianya ditahan oleh Baginda Rasulullah saw dan malaikat Jibrail. Dari sejak itu batu ini terus terapung sehingga kini. Semasa pemerintahan Khalifah ke 2 Saidina Omar ra. (tahun 638) kota Juruselam merupakan kawasan jajahan Islam, dan kawasan batu ini di kepung dengan mendirikan sebuah masjid berbentuk bulat yang direka khas oleh seorang akitek Greek. Pada pemerintahan Khalifah ke 10 Abdul Al-Malik ibn Marwan, (tahun 687 dan 691) masjid ini dibangunkan semula dan dikenali sebagai DOME OF ROCK yang tingginya 10 meter dan diameter nya 20 meter di kota Juruselam. Bagi orang-orang Arab ianya dipanggil sebagai Masjid Qubbat Al-Shakrha
Sunday, October 4, 2009
FATWA YANG KIAN DILUPAKAN
Fatwa berkenaan dengan pengharaman merokok ini telah lama dipublikasikan oleh kerajaan dimana jawatankuasa majlis hal ehwal agama islam malaysia kali ke 37 yang bersidang pada 23 Mac 1995 telah mengeluarkan kenyataan bahawa merokok adalah haram kerana mendatangkan kemudaratan. Walaubagaimanapun pengharamannya mungkin hanyalah sekadar tertulis di kertas sahaja kerana pengamalannya masih lagi tidak wujud. Walaupun kempen kerajaan melalui kementerian kesihatan telah melakukankan pelbagai kempen termasuklah menampalkan pelbagai gambar-gambar exotik dikotak rokok seperti gambar janin, kaki kudung, muka yang tidak mempunyi hidung dan sebagainya. Namun perlu diselitkan pada kotak rokok tersebut " AMARAN DARI MAJLIS FATWA KEBANGSAAN, MEROKOK ADALAH HARAM DISISI AGAMA ISLAM". Berhenti merokok kerana anda menyebabkan orang lain menderita.
PERTUNJUKAN UDARA DI PU SUBANG
Pertunjukan yang dijangkakan bemula pada pukul 9 pagi wlaubagaimanapun bermula kira-kira jam 10 pagi dengan pertunjukan solo oleh satu pesawat pejuang sukhoi. Hujan rintik-rintik yang turun bagimanapun tidak mematahkan semangat saya dan keluarga untuk menonton pertunjukan seterusnya oleh pasukan US thunderbirds yang membuat pelbagai formasi yang amat menghiburkan. Ribuan kenderan memenuhi pangkalan, tidak ketinggalan jiga penonton yang menonton dari luar pangkalan. semoga persembahan percuma seperti ini akan dapat dirasai lagi dengan mempertontonkan lebih banyak aksi daripada pesawat negara kita sendiri.
Thursday, October 1, 2009
INFO KESIHATAN (HABBATUSSAUDA')
Erti Habbatus Sauda
Arab = Habbatus Sauda’, Habbatul Baraka,Kamun Aswad, Sinauj
Arab = Habbatus Sauda’, Habbatul Baraka,Kamun Aswad, Sinauj
Armenia = Shoushma
Estonia = Mustkoomen
India = Kalounji
Inggris = Nigella, love in a mist. Fennel Flower, Onion Seed.
Italia = Nigella
Jerman = Zwibelsame, Schwarzkummel
Kanada = Korijigi
Norwegia = Svartkave
Perancis = cheveux de venus, Aligelle
Rusia = Chamustika
Spanyol = Niguilla, Pasionara
Tamil = Karun Jiragam
Turki = Corekotu Siyah
Melayu : Jintan Hitam
Melayu : Jintan Hitam
Habbatus Sauda ialah sejenis tumbuhan yang banyak didapati di kawasan Mediterranean dan di kawasan yang beriklim gurun. Banyak kajian telah dijalankan. Bagaimanapun kebanyakkannya ditulis di dalam Bahasa Arab, oleh itu pendedahan terhadap dunia antarabangsa tidak banyak dibuat.
Habbatus Sauda digunakan secara tradisional untuk beberapa keadaan seperti untuk menghasilkan kulit muka yang cerah, membantu merawat batuk dan asma, kencing manis, selsema, keguguran rambut, tekanan darah tinggi, masalah untuk tidur, sakit-sakit otot dan sendi, rasa loya dan muntah, mengurangkan kolesterol, merawat batu karang dan sebagainya.
Nabi Muhammad S.A.W. bersabda dalam Haditsnya yang dikutip dari kitab Ash Shahihain ”Gunakanlah Habbatus Sauda’ kerana di dalamnya terdapat sejenis ubat dari segala jenis macam penyakit kecuali As Sam (maut)” (HR.Bukhari, Muslim)
Ibnu Sina di dalam bukunya Canon of Medicine menyatakan Habbatus Sauda …… merangsang tenaga dan membantu pemulihan kepenatan dan semangat.
Ibnu Qayyim di dalam bukunya Medicine of the Prophet menyatakan Habbatus Sauda berupaya memulihkan penyakit-penyakit seperti batuk, bronchitits, masalah perut, kecacingan, masalah kulit seperti jerawat, sakit senggugut dan haid yang lain, menambah susu badan, menambah pengaliran air liur dan sebagainya.
Dr Ahmad Elkadi pula membuat kajian dan mendapati Habbatus Sauda mempertingkatkan daya tahan sakit (immune system).
Antara bahan-bahan kandungan Habbatus Sauda ialah Fixed Oil (saturated dan unsaturated), Minyak-minyak Asas (sterol, thymohydroquinone, carvone, limonine, cymene), Alkaloids, Saponin dan Asid Amino.
Dalam kitab Al Tibb An-Nabawi (Pengobatan Cara Nabi) yang ditulis Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah, Habbatus Sauda’ dikenal juga sebagai Al Habbah Al Barokah. Dalam kitab tersebut disebutkan bahwa Habbatus Sauda’ dapat mengubati 50 macam penyakit tanpa efek. Suatu ulasan ilmu kedoktoran menampilkan bahawa kandungan Habbatus Sauda’ antara lain:
Antiinflamasi, mengubati perih/radang tenggorokan.
Antiarthritis, mengubati reumatik.
Analgesik, mengubati sakit gigi dan sakit kepala (migrain).
Aktivitas hormon, mengatur haid dan meningkatkan aliran susu.
Antiseptik, mengubati bau mulut.
Antivirus, mengubati demam dan flu.
Dermatologi, mengubati jerawat dan eksim.
Urinary tract, mengubati saluran kemih dan batu ginjal.
Sistem kekebalan, meningkatkan daya tahan tubuh untuk menangkal penyakit.
Gastrointestinal tract, mengubati mabuk, diare, kejang konstipasi, dan empedu.
Sistem sirkulasi, meningkatkan kinerja jantung.
Nematocidal, mengubati cacing pita.
Respiratory tract, mengubati sesak nafas (asma).
Di bawah ini kami sertakan 7 ciri-ciri utama habbatus Sauda:
1. Nilai pemakanan
Habbatus Sauda kaya dengan:
monosaccharide glukosa, xylosa dsb.
polysaccharide
fatty acid yang tidak tepu (unsaturated essential fatty acids, EFA). EFA tidak boleh dihasilkan oleh badan kita, oleh itu sumber utamanya ialah dari pemakanan
amino acid yang membentuk protein
karotene iaitu sumber vitamin A
kalsium, zat besi, dsb.
2. Sistem imunisasi
Kajian yang dilakukan di Arab Saudi mendapati, habbatus Sauda berupaya meningkatkan sistem imunisasi anda (daya melawan penyakit). Oleh itu ia mungkin penting dalam pengawalan kanser, AIDS dan penyakit-penyakit berkaitan yang lain.
3. Anti-histamine
Histamine ialah bahan yang dikeluarkan oleh sel-sel mast di dalam badan yang menyebabkan kesan-kesan allergik (alahan). Habbatus Sauda mengandungi bahan yang menghalang protein kinase C, sejenis bahan yang mencetus penghasilan histamine. Oleh kerana penghidap penyakit asma selalunya mengalami masalah alahan, habbatus Sauda mungkin baik diambil secara berterusan oleh pesakit-pesakit ini.
4. Anti-tumor
Kajian in vitro mendapati habbatus Sauda berupaya menghalang pembentukan sel-sel tumor. Oleh itu, ia baik untuk digunakan untuk membantu menghalang penyakit kanser.
5. Anti-bakteria
Penyelidikan ke atas bahan ini mendapati ia mempunyai aktiviti anti-bakteria . Habbatus Sauda didapati berupaya mengawal bakteria seperti E.coli, V.cholera dan spesies Shigella. Ini bermakna habbatus Sauda baik untuk mereka yang menghidapi beberapa jenis penyakit seperti cirit-birit dan masalah-masalah perut yang lain.
6. Anti-radang (anti-inflammation)
Habbatus Sauda didapati boleh mengurangkan radang (bengkak). Oleh itu ia baik untuk pesakit asma (mengurangkan radang dalam paru-paru), eczema (alahan yang menyebabkan gatal, kulit merah dsb.) dan arthritis (bengkak sendi).
7. Menggalakkan pengeluaran susu
Kombinasi lemak dan hormon yang didapati di dalam habbatus Sauda menyebabkan pengeluaran susu ibu yang menyusukan bayi bertambah.
Hasil Kajian
Di Amerika, Nigella Sativa yang merupakan nama latin dari minyak jintan hitam, telah mendapat kejayan luar biasa sebagai makanan suplemen. Di Jerman, minyak habbasSauda telah tersedia dalam bentuk kapsul di farmasi.
Analisis ekstrak mengenai minyak dan kesan-kesannya juga telah dilakukan di Amerika dan hasilnya menunjukkan bahwa minyak kuno itu juga mujarab untuk segala macam penyakit. Para saintis Amerika telah merasa yakin bahwa kesan antibakteri dan antimikotis dari minyak habbasSaudayang merupakan obat Asia Timur dan di Asia berlangsung dalam waktu yang lama. Para dokter di Mesir dan Cina menggunakannya untuk obat segala macam radang serta infeksi jamur. Bahkan, para ilmuwan kanker Amerika secara meyakinkan telah membuktikan bahwa minyak habbasSaudamenurunkan kadar gula. Ekstrak Nigella Sativa membantu merangsang tulang sumsum dan sel-sel kekebalan. Demkian tulisan para ilmuwan kanker Immuno-Biology Laboratory dari Carolina Selatan. Selanjutnya, produksi interferon menghasilkan sel-sel normal terhadap kesan-kesan virus sel-sel yang merusak, menghancurkan sel-sel tumor, dan meningkatkan jumlah antibodi yang menghasilkan sel-sel B.
Seluruh fungsi ini menyebabkan minyak habbasSaudasebagai calon (alternatif) yang ideal untuk pencegahan dan pengobatan kanker. Para ilmuwan Amerika telah memplubikasikan bukunya yang pertama mengenai temuan “Study Of Black Cumin Oil On Human”. Para ilmuwan di Jerman kini juga sibuk menemukan kesan-kesan minyak Mesir yang berkaitan dengan tubuh manusia. Dr. Med. Peter Schleicher, ahli immunolog di Munich yang pada 1986 telah dinominasikan sebagai anggota termuda World Academy Scientists, menguji minyak habbasSaudadi lembaganya untuk menemukan terapi baru bagi penyakit kronis dan kesan-kesannya. Temuan-temuannya indentik dengan para koleganya di Amerika.
Schleicher menyatakan bahwa dengan menggunakan minyak habbasSaudayang memiliki asam lemak tak jenuh, misalnya unoleat dan asam gammalinolen masuk ke organisme. Dengan demikian, kemungkinan mencapai sintesa kekebalan yang penting dan mengatur zat-zat yang diambil seperti dari prostaglandin E. Minyak linoleat menstabilkan membran-membran sel dan prostaglandin memiliki kesan mencegah radang. Dengan demikian, reaksi kekebalan berhenti yang menimbulkan penyakit dan bahkan merupakan awal dari penyakit kronis seperti jerawat dan demam hingga kanker.
Di samping fungsi sel yang berlebihan pada orang yang menderita alergi distabilkan, melalui zat minyak habbasSauda antibodi juga ditekan. Sistem kekebalan yang berlebihan pada kajian (ilmuwan) Amerika juga menguji bahwa sistem kekebalan yang salah dapat diatur kembali dengan kesan yang kuat dari minyak ini. Sementara itu, Scheleicher telah menguji kesan minyak ini terhadap 600 pesakit. Sebagai hasilnya, dia meyakinkan pengobatan untuk alergi sekitar 70% dari pesakitnya. Di antara mereka adalah alergi terhadap serbuk dan debu serta jerawat dan penyakit neuro-dermatologis. Pesakit asma dan lainnya pada umumnya memiliki ketahanan yang lemah dan mudah terkena infeksi. Dari alasan itu Dr. Schleicher di Munich akan memasukkan minyak itu ke dalam pengobatan preventifnya terhadap pilek dan influenza.
Di Timur Tengah, minyak ini telah digunakan selama ribuan tahun sebagai obat untuk segala macam penyakit alergi, radang, gangguan menstruasi, tekanan moral, dan depresi, tetapi terutama terhadap bronkhitis, asma, dan neurodermatitis serta pencernaan yang buruk, bahkan impotensi.
TSUNAMI DI SAMOA
PEMANDANGAN dari udara menunjukkan kerosakan yang melanda Hihifo di bahagian barat Tonga selepas dilanda tsunami.
APIA, Samoa Barat: Satu siri tsunami melanda negara kepulauan Pasifik Samoa Amerika dan Barat mengorbankan sehingga 100 orang, beberapa daripadanya dihanyutkan ke tengah laut, selain mencederakan beberapa ratus lagi dan meninggalkan kerosakan besar di kampung tepi laut. Presiden Amerika Syarikat Barack Obama mengisytiharkan bencana utama di Samoa Amerika - sebuah wilayah AS dan mengarahkan bantuan persekutuan dihulurkan kepada kepulauan itu. Rakaman televisyen memaparkan rumah rosak teruk, kenderaan dihanyut ke dalam laut atau tersangkut di atas pokok dan bot nelayan tercampak ke darat akibat dipukul ombak besar yang dicetuskan oleh gempa bumi berukuran 8.0 Richter 20 minit sebelumnya, awal pagi semalam.
Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, berkata sekurang-kurangnya 60 orang terkorban di Samoa Barat, manakala pegawai pasukan bantuan bencana berkata jumlah kematian mungkin naik setinggi 100 orang. Sebanyak 20 kampung di pulau Upolu mengalami kerosakan teruk, termasuk Lepa iaitu kampung perdana menteri Samoa. Suasana panik dan keliru dilaporkan berlaku selepas gempa bumi kuat itu.
Remaja lelaki mengetuk tin minyak untuk memberi amaran kepada penduduk supaya lari ke kawasan tinggi. "Kami segera menaiki kenderaan untuk melarikan diri tetapi ketika itu jalan sudah pun sesak," kata pegawai pelancongan Samoa Amerika, David Vaeafe kepada Sky News dari Barat Samoa, kira-kira 100 kilometer dari wilayah Amerika Syarikat itu. Di ibu kota Samoa Amerika, Pago Pago ditenggelami air, kilang mengetin ikan juga dilanda gelombang, jalan di lapangan terbang juga teruk rosak dan bekalan elektrik terputus di sebahagian besar wilayah Amerika Syarikat itu. "Pekerja berkata mereka diberikan amaran tiga minit sebelum air deras melanda. Penduduk berkata seluruh bandar itu musnah," kata Vaeafe.
"Beberapa bot nelayan belayar jauh ke laut untuk diselamatkan tetapi ada juga bot yang dihanyutkan ke pantai. Penduduk masih lagi terkejut dengan kejadian ini." Ketika lalu lintas di Samoa dilaporkan sesak, seorang pelancong asing menyifatkan beliau terselamat dari chalet di tepi laut yang terkenal dengan hotel dan resort. Laporan menyebut seluruh kampung berkenaan dihanyutkan gelombang berkenaan. "Ombak besar datang dan kami berlari ke arah van," kata seorang wanita New Zealand kepada Sky TV. "Kami cuba membuka pintu van tetapi dan ombak besar itu mengenai kami." Pelancong asing lain berkata: "Kebanyakan kereta berlanggar dan remuk. Ia seperti satu bencana laut." Ken Mariner, yang tinggal berhampiran ibu negara Barat Samoa, Apia berkata kira-kira 1,500 penduduk berhimpun di sebuah pusat perpindahan tidak jauh dari rumahnya selepas kejadian gempa bumi berkenaan. "Ia amat teruk. Kami berdiri di bawah tangga di rumah, dan boleh mendengar rangka gambar dan barangan lain jatuh dari dinding rumah," kata Mariner kepada Perbadanan Penyiaran Australia. "Kami mendapati dua pokok besar bergoyang seperti seseorang menggoyangkan pokok kecil. Ia amat menakutkan." Wanita lain memberitahu beliau bercakap kepada seorang saudaranya melalui telefon apabila tsunami itu datang. "Katanya, Ada tsunami datang, saya boleh lihatnya." Saya hanya boleh mendengar jeritan dan suara kanak-kanak sebelum talian terputus," kata Lisa Winterstein kepada Sky. SUMBER-BERITA HARIAN
GEMPA DI SUMATERA
JAKARTA: Gempa bumi kuat yang berlaku berhampiran bandar Padang di Sumatera semalam sudah meragut 200 nyawa dengan ribuan lagi mangsa tertimbus di bawah runtuhan. Jurucakap agensi bencana Indonesia, Priyadi Kardono, menyatakan angka korban gempa bumi berukuran 7.6 pada skala Richter itu kini ialah di antara 100 hingga 200 orang. Kira-kira 500 bangunan kediaman di bandar dengan penduduk seramai 900,000 itu runtuh, memerangkap ribuan mangsa.
Ketua Pusat Bencana Kementerian Kesihatana Indonesia, Rustam Pakaya, berkata sehingga pagi ini ribuan orang terperangkap di bawah runtuhan. Naib Presiden Indonesia, Jusuf Kalla, memberitahu sidang media lewat malam tadi bahawa angka korban dijangka meningkat kerana banyak bangunan runtuh. “Bangunan besar sudah runtuh. Bangunan konkrit semuanya runtuh, hospital, pasar utama runtuh dan terbakar," katanya. SUMBER- BERITA HARIAN
Ketua Pusat Bencana Kementerian Kesihatana Indonesia, Rustam Pakaya, berkata sehingga pagi ini ribuan orang terperangkap di bawah runtuhan. Naib Presiden Indonesia, Jusuf Kalla, memberitahu sidang media lewat malam tadi bahawa angka korban dijangka meningkat kerana banyak bangunan runtuh. “Bangunan besar sudah runtuh. Bangunan konkrit semuanya runtuh, hospital, pasar utama runtuh dan terbakar," katanya. SUMBER- BERITA HARIAN
HIBURAN DALAM ISLAM
GARIS PANDUAN HIBURAN DALAM ISLAM
Pada dasarnya Islam mengharuskan hiburan kerana ia menjadi sebahagian daripada fitrah kehidupan manusia. Ini berdasarkan kepada hadis Rasulullah s.a.w. yang diriwayatkan daripada Aisyah r.a yang bermaksud:
“Sesungguhnya Abu Bakar masuk kepadaku, sedang di sampingku ada dua gadis hamba daripada orang Ansar sedang menyanyi dengan nyanyian yang dinyanyikan oleh orang Ansar pada hari peperangan Bu’ath. Aku berkata, kedua-dua orang ini bukanlah penyanyi. Abu Bakar berkata, adakah di rumah nabi ini terdapat serunai syaitan? Sedangkan pada hari ini adalah hari raya idul fitri. Rasulullah bersabda, wahai Abu Bakar, sesungguhnya setiap kamu ada hari rayanya dan ini adalah hari raya kita.” (Riwayat Ibnu Majah)
Berdasarkan Hadis tersebut, nyatalah bahawa hiburan yang menghiburkan jiwa serta menenangkan hati diharuskan oleh Islam. Ini dinyatakan oleh al-Syeikh Yusuf al-Qardhawi bahawa antara hiburan yang dapat menghibur jiwa, menenangkan hati serta menyedapkan telinga adalah nyanyian. Hiburan nyanyian ini diharuskan oleh Islam dengan syarat ia tidak dicampuri kata-kata kotor, keji atau yang boleh memberangsangkan kepada perbuatan dosa. (al-Halal wa al-Haram fi al-Islam, hal. 273).
2.2 Dalam membincang isu ini, Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Agama Islam Malaysia dalam persidangan kali ke-2 pada 12 – 13 Mei 1981 telah membuat keputusan seperti berikut:
a) Nyanyian yang senikatanya baik, tidak lucah, tidak biadap dan tidak mendorong kepada maksiat[1], tidak bercampur gaul antara lelaki dengan perempuan dan tidak membawa kepada fitnah[2] adalah harus;
b) Jika nyanyian senikatanya tidak baik, lucah, biadap, mendorong kepada maksiat, bercampur gaul lelaki dengan perempuan dan membawa kepada fitnah maka nyanyian itu adalah haram;
c) Pancaragam yang melalaikan[3] hukumnya haram;
d) Mendengar nyanyian dan pancaragam adalah harus dengan syarat senikatanya baik, tidak lucah, tidak biadap, tidak bercampur lelaki dengan perempuan dalam keadaan yang tidak menimbulkan fitnah; dan
e) Menyanyi untuk menimbulkan semangat jihad adalah harus.
3. KANDUNGAN GARIS PANDUAN
3.1 Garis panduan ini mengandungi perkara-perkara berikut:
3.1.1 Takrif
3.1.2 Program Hiburan
3.1.3 Persembahan Muzik
3.1.4 Lirik Lagu
3.1.5 Persembahan Artis
3.1.6 Persembahan Tarian
3.1.7 Tanggungjawab Penganjur
3.1.8 Kesimpulan
3.2 Takrif
3.2.1 Hiburan
Maksud hiburan ialah sesuatu (perbuatan, benda dll) untuk menghiburkan (menyenangkan, mententeramkan) hati. (Kamus Dewan).
3.2.2 Nyanyian
Maksud nyanyian ialah gubahan muzik yang dilagukan dengan suara. (Kamus Dewan).
3.2.3 Muzik
Maksud muzik ialah gubahan bunyi untuk memperoleh keindahan bentuk dan pernyataan perasaan. (Kamus Dewan).
3.2.4 Tarian
Maksud tarian ialah gerakan badan serta tangan dan kaki berirama mengikut rentak muzik. (Kamus Dewan).
4. GARIS PANDUAN
Garis panduan yang memisahkan sama ada hiburan itu boleh atau sebaliknya menurut Islam adalah sejauh mana hiburan tersebut mencapai maksud dan prinsip Islam yang menekankan ke arah kesejahteraan umat manusia. Antara garis panduan tersebut adalah seperti berikut;
a) Program Hiburan
i. Bermatlamatkan kebaikan dan kesejahteraan.
ii. Diadakan di tempat yang bersesuaian supaya tidak mengganggu ketenteraman awam dan orang ramai.
iii. Mengambilkira masa yang bersesuaian dengan sensitiviti masyarakat dan ajaran Islam.
iv. Tidak disertai oleh perbuatan-perbuatan haram atau maksiat.
v. Tidak mengandungi acara yang bersifat provokasi yang boleh menimbulkan sikap prejudis atau permusuhan.
vi. Tidak mengandungi unsur-unsur pemujaan atau penyembahan yang bertentangan dengan ajaran Islam.
b) Persembahan Muzik
i. Tidak menimbulkan gerakgeri liar.
ii. Tidak mendorong kepada perbuatan maksiat.
iii. Tidak melalaikan.
c) Lirik
i. Kalimah syahadah dalam bahasa Arab hendaklah disempurnakan.
ii. Tidak mengandungi sebutan yang boleh membangkitkan nafsu syahwat, perkataan lucah, menggambarkan arak, dan memberi perangsang melakukan dosa.
iii. Tidak mengandungi unsur-unsur pemujaan kepada makhluk dan peribadi.
iv. Tidak mengandungi ungkapan-ungkapan yang melanggar adab kesopanan dalam Islam.
v. Tidak mengandungi ungkapan yang melanggar akidah dan syariat Islam.
vi. Tidak mengandungi unsur mengutuk nasib dan lucah.
vii. Tidak mengandungi unsur menghina, mengaib, mencaci, memfitnah dan seumpamanya.
viii. Tidak boleh menjadikan teks al-Quran sebagai lirik.
d) Persembahan Artis
i. Berinteraksi dengan penonton secara sopan dan disertai kata-kata yang boleh membina nilai-nilai kemanusiaan.
ii. Berpakaian kemas, sopan serta tidak memakai pakaian yang boleh mendedahkan diri kepada eksploitasi penonton dan tidak bercanggah dengan kehendak Islam.
iii. Tidak melakukan gerak geri dan perkataan yang boleh menimbulkan perasaan yang mendorong kepada maksiat dan menghina Islam.
iv. Tidak mengucapkan kata-kata yang menggalakkan perbuatan maksiat atau menghina agama Islam.
e) Persembahan Tarian
i. Berpakaian kemas, sopan serta tidak memakai pakaian yang boleh mendedahkan diri kepada eksploitasi penonton dan tidak bercanggah dengan kehendak Islam.
ii. Gerak tari yang dipersembahkan tidak menimbulkan fitnah.
iii. Tidak berlaku percampuran antara lelaki dengan perempuan yang boleh menimbulkan fitnah.
iv. Tidak bertujuan pemujaan atau penyembahan.
v. Tidak dipersembahkan dengan gaya yang memberahikan.
f) Tanggungjawab Penganjur
Penganjur hendaklah mempastikan acara hiburan yang dianjurkan menepati garis panduan yang telah disediakan.
5. Kesimpulan
Garis Panduan ini diharap memberikan panduan kepada pihak yang terlibat dalam industri hiburan. Ia juga dijadikan usaha untuk mewujudkan masyarakat yang dapat mengamal dan menikmati hiburan berteraskan nilai-nilai akhlak dan syariat Islam.
RUJUKAN
1. Mausu’ah al-Fiqhiyyah, Wizaratul Auqaf Wa al- Syu’un al-Islamiah,Cetakan Pertama, 1995, Kuwait.
2. Tafsir Pimpinan al-Rahman Kepada Pengertian al-Quran, Syeikh Abdullah bin Mohamad Basmeih, Jabatan Kemajuan Islam Malaysia.
3. Al-Halal wa al- Haram fi al-Islam, Syeikh Yusuf al-Qardhawi, al-Maktab al-Islami, Cetakan ke-15, Beirut 1994.
4. Kamus Dewan, Edisi Baru, Dewan Bahasa dan Pustaka, Kuala Lumpur, 1991.
5. Garis Panduan Muzik, Nyanyian dan Seni Menurut Pandangan Islam, Bahagian Penyelidikan, JAKIM.
6. Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Agama Islam Malaysia kali ke-2 pada 12 – 13 Mei 1981.
7. Garis Panduan Penyiaran, Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia.
[1] Sesuatu perbuatan yang haram (Mausu’ah al-Fiqhiyyah)
[2] Cubaan, gangguan, hasutan dan kekacauan (Tafsir Pimpinan al-Rahman Kepada Pengertian al-Quran)
[3] Perkataan dan sebagainya yang tidak mendatangkan hasil serta tidak memberi faedah dan manfaat . (Mausu’ah al-FiqhIhiyyah)
Sumber : Pengarah Bahagian Editor : PRO JAKIM Hits : 8197
Pada dasarnya Islam mengharuskan hiburan kerana ia menjadi sebahagian daripada fitrah kehidupan manusia. Ini berdasarkan kepada hadis Rasulullah s.a.w. yang diriwayatkan daripada Aisyah r.a yang bermaksud:
“Sesungguhnya Abu Bakar masuk kepadaku, sedang di sampingku ada dua gadis hamba daripada orang Ansar sedang menyanyi dengan nyanyian yang dinyanyikan oleh orang Ansar pada hari peperangan Bu’ath. Aku berkata, kedua-dua orang ini bukanlah penyanyi. Abu Bakar berkata, adakah di rumah nabi ini terdapat serunai syaitan? Sedangkan pada hari ini adalah hari raya idul fitri. Rasulullah bersabda, wahai Abu Bakar, sesungguhnya setiap kamu ada hari rayanya dan ini adalah hari raya kita.” (Riwayat Ibnu Majah)
Berdasarkan Hadis tersebut, nyatalah bahawa hiburan yang menghiburkan jiwa serta menenangkan hati diharuskan oleh Islam. Ini dinyatakan oleh al-Syeikh Yusuf al-Qardhawi bahawa antara hiburan yang dapat menghibur jiwa, menenangkan hati serta menyedapkan telinga adalah nyanyian. Hiburan nyanyian ini diharuskan oleh Islam dengan syarat ia tidak dicampuri kata-kata kotor, keji atau yang boleh memberangsangkan kepada perbuatan dosa. (al-Halal wa al-Haram fi al-Islam, hal. 273).
2.2 Dalam membincang isu ini, Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Agama Islam Malaysia dalam persidangan kali ke-2 pada 12 – 13 Mei 1981 telah membuat keputusan seperti berikut:
a) Nyanyian yang senikatanya baik, tidak lucah, tidak biadap dan tidak mendorong kepada maksiat[1], tidak bercampur gaul antara lelaki dengan perempuan dan tidak membawa kepada fitnah[2] adalah harus;
b) Jika nyanyian senikatanya tidak baik, lucah, biadap, mendorong kepada maksiat, bercampur gaul lelaki dengan perempuan dan membawa kepada fitnah maka nyanyian itu adalah haram;
c) Pancaragam yang melalaikan[3] hukumnya haram;
d) Mendengar nyanyian dan pancaragam adalah harus dengan syarat senikatanya baik, tidak lucah, tidak biadap, tidak bercampur lelaki dengan perempuan dalam keadaan yang tidak menimbulkan fitnah; dan
e) Menyanyi untuk menimbulkan semangat jihad adalah harus.
3. KANDUNGAN GARIS PANDUAN
3.1 Garis panduan ini mengandungi perkara-perkara berikut:
3.1.1 Takrif
3.1.2 Program Hiburan
3.1.3 Persembahan Muzik
3.1.4 Lirik Lagu
3.1.5 Persembahan Artis
3.1.6 Persembahan Tarian
3.1.7 Tanggungjawab Penganjur
3.1.8 Kesimpulan
3.2 Takrif
3.2.1 Hiburan
Maksud hiburan ialah sesuatu (perbuatan, benda dll) untuk menghiburkan (menyenangkan, mententeramkan) hati. (Kamus Dewan).
3.2.2 Nyanyian
Maksud nyanyian ialah gubahan muzik yang dilagukan dengan suara. (Kamus Dewan).
3.2.3 Muzik
Maksud muzik ialah gubahan bunyi untuk memperoleh keindahan bentuk dan pernyataan perasaan. (Kamus Dewan).
3.2.4 Tarian
Maksud tarian ialah gerakan badan serta tangan dan kaki berirama mengikut rentak muzik. (Kamus Dewan).
4. GARIS PANDUAN
Garis panduan yang memisahkan sama ada hiburan itu boleh atau sebaliknya menurut Islam adalah sejauh mana hiburan tersebut mencapai maksud dan prinsip Islam yang menekankan ke arah kesejahteraan umat manusia. Antara garis panduan tersebut adalah seperti berikut;
a) Program Hiburan
i. Bermatlamatkan kebaikan dan kesejahteraan.
ii. Diadakan di tempat yang bersesuaian supaya tidak mengganggu ketenteraman awam dan orang ramai.
iii. Mengambilkira masa yang bersesuaian dengan sensitiviti masyarakat dan ajaran Islam.
iv. Tidak disertai oleh perbuatan-perbuatan haram atau maksiat.
v. Tidak mengandungi acara yang bersifat provokasi yang boleh menimbulkan sikap prejudis atau permusuhan.
vi. Tidak mengandungi unsur-unsur pemujaan atau penyembahan yang bertentangan dengan ajaran Islam.
b) Persembahan Muzik
i. Tidak menimbulkan gerakgeri liar.
ii. Tidak mendorong kepada perbuatan maksiat.
iii. Tidak melalaikan.
c) Lirik
i. Kalimah syahadah dalam bahasa Arab hendaklah disempurnakan.
ii. Tidak mengandungi sebutan yang boleh membangkitkan nafsu syahwat, perkataan lucah, menggambarkan arak, dan memberi perangsang melakukan dosa.
iii. Tidak mengandungi unsur-unsur pemujaan kepada makhluk dan peribadi.
iv. Tidak mengandungi ungkapan-ungkapan yang melanggar adab kesopanan dalam Islam.
v. Tidak mengandungi ungkapan yang melanggar akidah dan syariat Islam.
vi. Tidak mengandungi unsur mengutuk nasib dan lucah.
vii. Tidak mengandungi unsur menghina, mengaib, mencaci, memfitnah dan seumpamanya.
viii. Tidak boleh menjadikan teks al-Quran sebagai lirik.
d) Persembahan Artis
i. Berinteraksi dengan penonton secara sopan dan disertai kata-kata yang boleh membina nilai-nilai kemanusiaan.
ii. Berpakaian kemas, sopan serta tidak memakai pakaian yang boleh mendedahkan diri kepada eksploitasi penonton dan tidak bercanggah dengan kehendak Islam.
iii. Tidak melakukan gerak geri dan perkataan yang boleh menimbulkan perasaan yang mendorong kepada maksiat dan menghina Islam.
iv. Tidak mengucapkan kata-kata yang menggalakkan perbuatan maksiat atau menghina agama Islam.
e) Persembahan Tarian
i. Berpakaian kemas, sopan serta tidak memakai pakaian yang boleh mendedahkan diri kepada eksploitasi penonton dan tidak bercanggah dengan kehendak Islam.
ii. Gerak tari yang dipersembahkan tidak menimbulkan fitnah.
iii. Tidak berlaku percampuran antara lelaki dengan perempuan yang boleh menimbulkan fitnah.
iv. Tidak bertujuan pemujaan atau penyembahan.
v. Tidak dipersembahkan dengan gaya yang memberahikan.
f) Tanggungjawab Penganjur
Penganjur hendaklah mempastikan acara hiburan yang dianjurkan menepati garis panduan yang telah disediakan.
5. Kesimpulan
Garis Panduan ini diharap memberikan panduan kepada pihak yang terlibat dalam industri hiburan. Ia juga dijadikan usaha untuk mewujudkan masyarakat yang dapat mengamal dan menikmati hiburan berteraskan nilai-nilai akhlak dan syariat Islam.
RUJUKAN
1. Mausu’ah al-Fiqhiyyah, Wizaratul Auqaf Wa al- Syu’un al-Islamiah,Cetakan Pertama, 1995, Kuwait.
2. Tafsir Pimpinan al-Rahman Kepada Pengertian al-Quran, Syeikh Abdullah bin Mohamad Basmeih, Jabatan Kemajuan Islam Malaysia.
3. Al-Halal wa al- Haram fi al-Islam, Syeikh Yusuf al-Qardhawi, al-Maktab al-Islami, Cetakan ke-15, Beirut 1994.
4. Kamus Dewan, Edisi Baru, Dewan Bahasa dan Pustaka, Kuala Lumpur, 1991.
5. Garis Panduan Muzik, Nyanyian dan Seni Menurut Pandangan Islam, Bahagian Penyelidikan, JAKIM.
6. Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Agama Islam Malaysia kali ke-2 pada 12 – 13 Mei 1981.
7. Garis Panduan Penyiaran, Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia.
[1] Sesuatu perbuatan yang haram (Mausu’ah al-Fiqhiyyah)
[2] Cubaan, gangguan, hasutan dan kekacauan (Tafsir Pimpinan al-Rahman Kepada Pengertian al-Quran)
[3] Perkataan dan sebagainya yang tidak mendatangkan hasil serta tidak memberi faedah dan manfaat . (Mausu’ah al-FiqhIhiyyah)
Sumber : Pengarah Bahagian Editor : PRO JAKIM Hits : 8197
Tuesday, September 29, 2009
FAKTA KESIHATAN (KELEBIHAN BUAH- BUAHAN)
Kiwi fruit stands out among cut fruits with its semi-translucent emerald green pulp speckled with white veins and lots of small black seeds. However, the furry brownish outer skin may deter one from buying the fruit. These emerald delights contain numerous phytonutrients as well as vitamins and minerals that promote our health.The fruit pulp has a refreshing taste reminiscent of strawberries, melons and bananas, but with its own unique sweet flavour. It is packed with more vitamin C than an equivalent amount of orange. A medium-sized fruit (66g) has 70mg of vitamin C whereas a medium-sized orange (140g) has 82mg (USDA National Nutrient Database 2005).With its vitamin C content, regular consumption of kiwi fruit helps our immune system. Adequate intake of vitamin C has been shown to be helpful in reducing the severity of conditions like osteoarthritis, rheumatoid arthritis, asthma and for preventing recurrent ear infections.Furthermore, the flavonoids, carotenoids and the fat-soluble antioxidants vitamins E and A present in kiwi fruit are well known for antioxidant activities. Antioxidants reduce respiratory-related health problems such as wheezing, shortness of breath or night coughing in young children.AntioxidantsFoods rich in vitamin E are often associated with things that have high oil content such as almond, hazel nut or sesame and sunflower seeds. Fruits such as apple, orange and pear are low in the vitamin except avocado, kiwi fruit, blackberries and papaya, which are known to have a substantial quantity of vitamin E.In addition to its antioxidant activity, vitamin E protects our skin from being harmed by ultraviolet light. Furthermore, the dietary fibres in the fruit help in regulating cholesterol levels. The fibres also bind and remove toxins from the colon, which is helpful for preventing colon cancer.Kiwi fruit’s glycemix index is 53 compared with banana’s 54, grape’s 59, mango’s 40-60, watermelon’s 72, apple’s and pear’s 38 and orange’s 44. Eating foods with a glycemix index value below 55 will not raise blood sugar rapidly.The fruit also supplies the minerals - potassium, magnesium, copper and phosphorous that help regulate blood pressure, maintain hair and skin colour as well as healthy bones and connective tissues.In a study reported in Platelets (Aug, 2004), people who ate two to three kiwi fruits per day for 28 days reduced their platelet aggregation response (potential for blood clot formation) by 18% compared to people who ate no kiwi fruit. In addition, their triglycerides (blood fats) level dropped by 15%. Kiwi fruit is now also known as a delicious fruit with blood-thinning properties. Together with its vitamin C and E content and other phytonutrients, which function individually or in concert, eating the fruit regularly protects the heart.Kiwi fruits contain oxalates. When oxalates become too concentrated in body fluids, they can crystallise and cause health problems. People with kidney or gallbladder problems may want to avoid eating kiwi fruit.Oxalates also interfere with absorption of calcium in the body. Eating kiwi fruit regularly is not suitable for people with low bone mineral density who want to increase their calcium stores. If you are taking calcium supplements, eat kiwi fruit two to three hours before or after taking the supplements.People who are allergic to fruits such as papaya or pineapple are likely to be allergic to kiwi fruit too. Kiwi fruits contain the enzyme actinidin to which some people are allergic. They may suffer rashes or other uncomfortable symptoms.China OriginKiwi fruit is a native plant of China that bears many common names such as monkey, goat or hairy peach. Its scientific name is Actinidia chinenesis. The seeds were sent to New Zealand in the early 20th century.It was only in the 1960s that the fruit was commercialised and named Chinese gooseberries. It was renamed “kiwi fruit” in honour of the native bird of New Zealand. The kiwi bird has a brown fuzzy coat resembling the skin of this unique fruit.It is best to eat cut kiwi fruit immediately. If you leave the cut fruit standing aside for a while, the enzyme actinic produces bromic acid and makes the fruit overly soft and soggy. If you use it in a fruit salad, add kiwi fruit just before serving. Otherwise, it would also “tenderise” other fruits and make them soggy.When mixing the fruit with milk or other dairy products, the enzyme actinidin dissolves the milk proteins and leaves an unpleasant taste. This makes the fruit unsuitable for use in desserts containing milk.When selecting kiwi fruits, hold them between your thumb and forefinger and gently apply pressure, if the fruits do not yield they are not yet ready to be consumed.Store the ripe fruit away from other fruits and vegetables such as apples, pears and potatoes for all these emit ethylene gas, which will cause the kiwifruit to become overripe quickly. info by- http://info-kesihatan-anda.blogspot.com/2009/02/kiwi-goodness.html
Monday, September 28, 2009
HARI RAYA DIRUMAH UWAN PADANG LEBAR
MALAM HARI RAYA
Malam hari raya macam biasa rumah kami akan dikunjungi oleh ahli jemaah daripada surau berdekatan. Rumah kami merupakan rumah yang pertama kerana imam pada malam tersebut adalah Ustaz Rahim al-hafiz abang ipar kami. Oleh itu kebiasaannya selepas solat isya' rumah kami merupakan destinasi pertama mereka. Tahun ni lebih meriah dengan penyertaan daripada kanak-kanak kampung ulu ladang.
Wednesday, September 16, 2009
JANGAN KITA LUPA...
Hari raya bakal menjelang tiba, namun apa yang penting apakah kita telah menunaikan perkara-perkara yang sepatutnya kita lakukan sebagai umat Islam. Apakah kita telah membayar zakat fitrah untuk tahun ini? adakah kita masih lagi mahu menunggu saat-saat akhir iaitu ketika masuk 1 Syawal baru kita mahu melaksanakannya. Saya masih lagi teringat ketika menjadi amil di 7 RAMD, ramai dikalangan anggota masih mencari-cari ustaz ketika tengah bertakbir raya. Namun ramai juga dikalangan anggota tak berkesempatan untuk membayar zakat pada tahun tersebut.
Biasanya Ustaz Pasukan akan mengutip hasil zakat fitrah ketika pembayaran EMT dilakukan, namun kadang-kadang tu menimbulkan kesedihan dihati ada anggota sengaja tidak mahu membayar zakat seakan-akan mengelak daripada membayarnya. Namun, ada segelintir OC yang amat saya kagum kepada mereka kerana mewajibkan anggota membayar zakat (walaupun hukumnya dah memang wajib) ketika EMT dibayar dengan mencatat nama dibuku catatan Kompeni masing-masing. Seperkara lagi adalah berkenaan dengan fidyah, iaitu denda yang sepatutnya dibayar oleh seseorang yang mukallaf untuk menggantikan puasa yang ditinggalkan. Bayarannya adalah sebanyak secupak sehari yang ditinggalkan. Semakin banyak hari yang ditinggalkan pada tahun itu maka tahun berikutnya akan digandakan lagi. ia adalah perkara biasa bagi umat islam yang mana perkara-perkara yang mesti di langsaikan sebelum berakhirnya ramadan.
sedikit maklumat mengenai zakat fitrah:
1. Waktu membayar zakat.
a) Waktu yang membolehkan iaitu,dari awal ramadan hingga akhir ramadan.
b) Waktu wajib iaitu selepas terbenam matahari akhir ramadan.
c) Waktu yang afdal adalah selepas sembahyang subuh awal ramadan sehingga sebelum sembahyang sunat hari raya.
d) Waktu makruh adalah selepas sembahyang hari raya sehingga tibanya waktu maghrib.
- selepas tu takde lah...
2. Kadar bayaran.
a) kadar bayaran mengikut harga asal iaitu 1 gantang beras baghdad makanan asasi seperti beras atau gandum.
b) Mengikut sukatan /timbangan sebanyak 2.27 kg
c) Nilai kadar semasa yang telah ditetapkan oleh majlis agama islam negeri setempat.
Semoga kita sama-sama menunaikan ibadah wajib ini kerana hakikat kewajibannya seperti firman Allah yang bermaksud: Ambillah sebahagian dari harta mereka itu menjadi sedekah supaya dengan itu engkau membersihkan mereka (dari dosa) dan mensucikan mereka (dari akhlak yang buruk) . Selamat hari raya aidil fitri Maaf zahir batin.
Tuesday, September 15, 2009
SELAMAT HARI RAYA AIDIL FITRI MAAF ZAHIR DAN BATIN
kalau dibontang sebosa alam,
kok hilang dicaghi,
kok hanyut dipinteh,
kok tonggolam disolam,
datang bia lah nampak muko,
kok poie biarlah nampak belakang,
jauh di imbau,
dokek digamit,
seuntai salam,
sejambak kato,
dogup bicagho,
meghisik raso,
Salam Aidilfitri Maaf Zahir dan Batin
DIUCAPKAN KEPADA KELUARGA SERTA SEMUA RAKAN-RAKAN SEPERJUANGAN SEMOGA KETIBAAN SYAWAL AKAN MENDATANGKAN KEBAHAGIAAN KEPADA KITA SEMUA
Subscribe to:
Posts (Atom)